Peringatan HKN kali ini menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Dr. dr. Hj. Reihana, MKes, dapat dijadikan momentum sebagai pengingat publik bahwa derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya akan terwuju, apanila semua komponen bangsa, masyarakat, organisasi kemasyarakatan dan swasta berperan serta dalam upaya kesehatan. Tentunya lebih memprioritaskan promotif-preventif dan semakin menggalakkan serta melembagakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), tanpa mengabaikan kuratif rehabikitatif.
Berkaitan dengan itu, Pemprov Lampung melalui Dinkes Lampung telah berhasil menurunkan angka stunting dari 42,6 persen menjadi 27,28 persen dan akan terus ditekan hingga 20 persen pada tahun 2020.
Selain itu kata dr. Reihana, Dinkes juga telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesehatan masyarakat terutama Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Upaya yang telah dilakukan antara lain; pemberian makanan tambahan (TMT) untuk anak balita kurus dan ibu hamil kurang energi kronis (KEK). Melakukan penyuluhan gizi dan pelaksanaan GERMAS. Serta kemitraan debfan lintas sektor terkait mendukung kwgiatan Stop Buang Air Sembarangan dengan kwgiatan Fiber Reinforce Plastik (FRP).
Senam Maumere
Peringatan HKN 2019 mengangkat tema “Generasi Sehat Indonesia Unggul”. Dalam ramah tamah Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2019, Dinas Kesehatan Lampung mengajak senam maumere.
Kegiatan yang merupakan rangkaian peringatan HKN Provinsi Lampung itu berlangsung di Balai Keratun, Senin (18/11). Senam maumere diikuti Sekretaris Provinsi (Sekprov) Lampung Ir. Fahrizal Darminto, MA, Kepala Dinkes dr. Reihana, Ketua Dharma Wanita Mamiani Fahrizal.
Senam peregangan tersebut diikuti juga sejumlah pejabat eselon II, III, IV serta tamu undangan yang hadir. (W9-jam)
