Reihana menjelaskan dari 8 orang tersebut, 5 di antaranya berasal dari klaster Ponpes Al Fatah Temboro Magetan Jawa Timur.
“Santri Ponpes Temboro Magetan yang dimaksudkan itu bernomorkan pasien 57, 59, 60, 62 dan 63,” kata Reihana.
Dijelaskannya bahwa untuk pasien 56 ini merupakan pria berumur 42 tahun asal Lampung Tengah dengan riwayat perjalanan dari menghadiri tabligh akbar di Gowa Sulawesi Selatan. Sedangkan pasien berikutnya 58 ini merupakan warga Way Kanan pada 21 Maret lalu pasien ini pulang dari Gowa Sulawesi Selatan.
Lalu lima pasien lainnya klaster Ponpes Al Fatah Temboro Magetan Jawa Timur. Mereka saat ini dilakukan isolasi mandiri. (W9-jam)