Bandarlampung, Warta9.com – Siswa dan dewan guru SMK Mitra Bhakti, Bandar Sribawono, Lampung Timur (Lamtim), melakukan kunjungan ke Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), pada Sabtu (7/1/2023).
Rombongan siswa dan guru yang dipimpin Kepala SMK Mitra Bhakti Rio Kencana, SPd, disambut oleh Rektor UTI Dr. HM. Nasrullah Yusuf, SE, MBA, diwakili Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad, SE, MM, didampingi sejumlah dosen.
Rio Kencana, Kepala SMK Mitra Bhakti, mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari Universitas Teknokrat. Ia senang siswanya bisa mengunjungi Universitas Teknokrat dan mendapat penjelasan komprehensif soal dunia perguruan tinggi.
Rio mengatakan, Universitas Teknokrat dikenal sebagai PTS terbaik di ASEAN. Khusus dalam bahasa Inggris dan robotik, kata dia, kiprah Teknokrat sungguh besar. Ia ingin anaka-anak didiknya mendapat pengetahuan luas soal bahasa Inggris dan robotik. Termasuk soal Metaverse yang ia nilai Teknokrat unggul dibandingkan kampus lain.
Sementara itu, Wakil Rektor UTI Bidang Kerjasama Achmad Yudi Wahyudin, MPd, menyambut baik kunjungan siswa dan guru SMK Mitra Bhakti. Ia menjelaskan bahwa Teknokrat adalah PTS terbaik di ASEAN. Dalam bidang lain, kampus ini juga unggul. Banyak capaian prestasi skala nasional dan internasional yang sudah diraih.
Mahathir juga menjelaskan, selain bidang akademik, mahasiswa Universitas Teknokrat juga unggul dalam bidang olahraga. Ia mencontohkan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX yang baru lalu, mahasiswa Universitas Teknokrat meraih beberapa medali dari beberapa cabang olahraga mewakili daerah masing-masing.
Mahathir memotivasi siswa SMK Mitra Bhakti untuk memilih kampus terbaik yakni Universitas Teknokrat Indonesia. Bagi siswa yang berprestasi, disediakan beasiswa pendidikan.
Kunjungan siswa SMK Mitra Bhakti diawali dengan penandatangan kerjasama antara UTI dan SMK Mitra Bhakti yang dilakukan oleh Wakil Rektor Bidang Kerjasama UTI Achmad Yudi Wahyudin dan Kepala SMK Mitra Bhakti Rio Kencana.
Mahasiswa juga diajak mengenali dan belajar teknologi berbasis metaverse, pembuatan game dan kunjungan ke beberapa hasil karya mahasiswa UTI.
(W9-jam)