Ma’ruf Amin Dialog dengan Penerima Vaksin, Wapres Minta Vaksinasi di Lampung Dipercepat

Wapres KH. Ma’ruf Amin dialog dengan penerima suktik vaksin. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin, meninjau pelaksanaan vaksinasi di ruang Abung Komplek Kantor Gubernur Lampung, Senin (22/3/2021) pagi.

Wapres didampingi oleh Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi, Wagub Chusnunia, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo dan Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, Kadiskes Dr. dr. Reihana, MKes. Hadir juga Walikota Bandarlampung Eva Dwiana dan anggota Forkopimda.

Wapres sempat dialog dengan penerima suntik vaksin di komplek kantor Gubernur. “Apa yang dirasakan pak, sakit gak? Tanya Wapres. Di jawab penerima vaksi gak sakit Pak”.

Mantan Ketum MUI ini sebelum dialog dengan penerima pasien memberi pengarahan terkait pelaksanaan vaksin. Wapres menilai pelaksanaan tahapan vaksinasi Covid-19 di Provinsi Lampung sangat baik.

Menurut Wapres Ma’ruf, mulai dari meja pemeriksaan suhu tubuh, kemudian kemeja pendaftaran, meja skrining, meja vaksinasi dan berakhir di meja observasi. “Saya menyaksikan vaksinasi di Provinsi Lampung ini, saya melihat prosesnya sangat bagus,” ujar Wapres Ma’ruf. Wapres juga berdialog dengan vaksinator.

Ma’ruf meminta agar pelaksanaan vaksinasi ini untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, dan dipercepat. “Ini menjadi satu kesatuan untuk menghindari penularan Covid-19,” katanya.

Ma’ruf berharap agar angka vaksinasi ini untuk terus ditingkatkan dan dilakukan percepatan termasuk di Provinsi Lampung. “Kita berharap bahwa vaksinasi ini untuk terus ditingkatkan dan kita lakukan percepatan,” ujarnya.

Untuk diketahui, cakupan total hasil vaksinasi per 20 Maret 2021 di Provinsi Lampung terdiri dari tenaga kesehatan, pelayanan publik dan lansia untuk dosis 1 sebesar 8,77% atau 102.088 orang dan Dosis 2 sebesar 3,70% atau 43.053 orang.

Dengan rincian yakni cakupan vaksinasi untuk tenaga kesehatan dosis 1 sebesar 95,29% atau 33.924 orang dan dosis 2 sebesar 82,95% atau 29.531 orang.

Kemudian, cakupan vaksinasi pelayanan publik dosis 1 sebesar 13,71% atau 56.175 orang dan Dosis 2 sebesar 3,27% atau 13.419 orang.

Dan cakupan pelayanan vaksinasi lansia untuk dosis 1 sebesar 1,67% atau 11.989 orang dan Dosis 2 sebesar 0,01% atau 103 orang.

Sementara itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam laporannya mengatakan jumlah sumber daya manusia (SDM) yang telah dilatih sebagai vaksinator sebanyak 2.191 orang tersebar di Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Arinal menyebutkan Provinsi Lampung sampai saat ini telah menerima vaksin dari pusat sebanyak 74.160 vial (single dose) untuk vaksin tenaga kesehatan dan untuk tenaga pelayanan publik dan lansia telah diterima 33.660 vial (multi dose). “Total vaksin yang diterima single dose dan multi dose sebanyak 410.760 dosis,” ujar Gubernur Arinal.

Arinal menjelaskan Provinsi Lampung juga melakukan percepatan dalam pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga pelayanan publik yang ada di level Provinsi.

Yakni dengan membuat Pos Vaksinasi di Auditorium Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dan Pos Pelayanan Vaksinasi Bergerak ke Instutisi/Lembaga yang memiliki sasaran besar (lebih dari 500).

“Sampai saat ini telah dilakukan vaksinasi bagi petugas pelayanan publik dan lansia sebanyak 3.342 orang. Rata-rata pelayanan vaksinasi sekitar per hari 200 sd 400 orang,” katanya. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.