Bandarlampung, Warta9.com – Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas, menyoroti masalah Seleksi Prestasi Akademik Nasional dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-UM PTKIN) tahun 2021.
Sorotan Menag Yaqut Cholil, disampaikan pada acara Launching SPAN-UM PTKIN tahun 2021, di UIN Raden Intan Lampung, Kamis (14/1/2021).
Menag menggaris bawahi identitas Islam dalam PTKIN. Karena ada Islamnya. Jadi tidak mudah menyandang Islam ini. “Saya tidak ingin lulusan PTKIN ini yang menjadikan Islam sebagai nama di dalam perguruan tingginya ini, kemudian terjerat kasus-kasus yang tidak Islami, seperti kasus korupsi. Karena itulah, dalam pidato pertama saya, saya sampaikan bahwa agama sebagai inspirasi bukan aspirasi. Jadi kalau kita jadikan agama sebagai inspirasi kita akan terhindar dari perilaku koruktif dan koluktif dan perilaku lainnya yang merugikan kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujar Menag.
Menag Yaqut Cholil melihat lulusan PTKIN, belum menjadi ‘I’ sebagai ispirasi. Menag masih melihat dan mendengar jebolan PTKIN ini masih melakukan hal-hal yang tidak diinginkan. Jadi jangan sekedar bangga dengan adanya nama Islam tapi harus diterapkan dalam semua aspek kehidupan dan pola ajar di PTKIN.
Yaqut Cholil juga Ketua GP Ansor ini menilai perlu adanya penilaian SPAN-PTKIN. Menag ingin diteliti ulang sistem seleksi masuk ke PTKIN. Ia juga menyoroti bahwa minat prodi keagamaan masih kurang. Tingginya minat calon mahasiswa masuk ke PTKIN juga jangan menjadikan kita bangga. Tapi, harus dijadikan bahan evaluasi.
Hadir dalam kegiatan Menag Yaqut Cholil di UIN Lampung antara lain, Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi, Wakil Menteri Agama Prof. Zainut Tauhid Sa’adi, Sekretaris Jenderal Kemenag Prof. Nizar, Prof. Dr. Muhammad Ali Ramdhani, S.TP, M.T, Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Rektor UIN Lampung Prof. Dr. H. Muh Mukri, MAg, Koordinator PTKIN, Kakanwil Kemenag Lampung Drs. H. Juanda Naim, MH dan anggota Forkopimda Lampung.
Menag Yaqut Cholil juga kagum dengan kampus UIN Raden Intan yang hijau dan asri. Pantaslah kalau UIN Raden Intan ini menerima Apresiasi Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (ADIKTIS) sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) dengan Skor Green Campus Tertinggi. Penghargaan ini Berdasarkan UI GreenMetric World University Rankings Network tahun 2020. (W9-jam)
