Tangani Pasien PDP, Dokter di Lampung Selatan Positif Terpapar Covid-19

Bandarlampung, Warta9.com – Tenaga medis sangat rentan tertular Covid-19. Di Lampung kembali kasus positif Covid-19 menimpa seorang dokter di Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel).

Juru Bicara Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung Dr. dr. Hj. Reihana, MKes, Senin  (4/5/2020) mengatakan, ada penambahan empat pasien positif covid-19. Empat pasien itu berasal dari Kota Bandarlampung, Kabupaten Lampung Selatan, Pesawaran dan Kabupaten Lampung Tengah.

Satu pasien postif asal Lamsel, adalah lelaki usia 70 tahun berprofesi sebagai dokter yang membuka praktik mandiri di Kecamatan Kalianda.

Reihana juga Kadis Kesehatan Lampung ini menjelaskan, berdasarkan riwayat, pasien dengan nomor 53 itu diketahui sempat merawat pasien dalam pemantauan (PDP) yang baru pulang dari Tangerang, Provinsi Banten yang kahirnya meninggal dunia.

“Tanggal 11 April 2020 yang bersangkutan menerima kunjungan berobat dari pasien KA yang baru datang dari Tangerang, Banten. Pasien tersebut kemudian dirujuk ke RSUD Lamsel dan ditetapkan sebagai PDP. Meski pun hasil swabnya negatif, pasien tersebut meninggal dunia,” kata Reihana.

Kemudian, sejak tanggal 13 April dokter tersebut sudah tidak lagi membuka praktek. Tanggal 17 April, yang bersangkutan mendatangi RSUD Bob Bazar Lamsel  untuk melakukan rapd test dan hasilnya nonreaktif atau negatif.

Lalu petugas rumah sakit mengambil swab tenggorokan dan langsung dikirim ke Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dan penderita juga langsung dirawat di ruang isolasi.  “Tanggal 28 April 2020 penderita dirujuk ke RS swasta di Bandarlampung untuk selanjutnya melakukan pemeriksaan scaning,” ujar Reihana dalam siara pers via video.

Sesampainya di RS tersebut, yang bersangkutan diperiksa oleh seorang dokter spesialis paru dengan keluhan sesak, batuk, demam ada diare empat kali, lemas, tidak nafsu makan. Hasil lab leukositnya rendah dan hasil rontgen efusi pleura sebelah kiri.

“Kemudian pihak RS swasta menyarankan untuk melakukan perawatan terhadap pasien ini dan tanggal 2 Mei 2020,. Hasil pemeriksaan sampel yang bersangkutan telah diterbitkan oleh Balai Besar Kesehatan Palembang dengan hasil pemeriksaan swabnya adalah positif,” terang Reihana. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.