Tiga Hari Ke Depan, Bupati Pesibar Targetkan Abrasi Sungai Waylaai Selesai

Bupati Agus Istiqlal melakukan peninjauan dilokasi. (foto : eva)

Pesisir Barat, Warta9.com – Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Agus Istiqlal, targetkan penanganan abrasi Sungai Waylaai di Pekon Penengahan Kecamatan Karyapenggawa, secepatnya selesai, bahkan sekitar Pukul 09.00 WIB, Selasa (3/01/2023), pihaknya sudah berada di lokasi untuk melakukan pengecekan secara langsung.

Diketahui, pada sore Senin (02/10/2023) Bupati Pesisir Barat didampingi camat Karyapenggawa dan peratin Penengahan melakukan peninjauan. Selang beberapa jam setelah bupati perintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) untuk menurunkan alat berat, dimalam harinya satu alat berat milik dinas terkait langsung turun.

Bacaan Lainnya

Abrasi sekitar 100 meter lebih tersebut akan ditangani dua alat berat. Dan ditargerkan secepatnya akan selesai, tiga hingga empat hari kedepan, tergantung cuaca.

Diketahui, abrasi Sungai Waylaai di Pekon Penengahan disebabkan banjir bandang dari hulu sungai yang mengakibatkan hancurnya dinding talud sepanjang 125 Meter hingga turut menghanyutkan bagian dapur beberapa unit rumah warga beberapa waktu lalu.

Bupati Pesisir Barat bersama rombongan, yang didamping, Dinas DPUPR, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda), Saifullah, Kasat Pol PP Cahyadi Muis, Camat Karyapenggawa, Anggota Legislatif (Aleg) dari Partai NasDem, Yeti Herlina, dan tokoh masyarakat penengahan, Heri Gunawan alias Bar, serta warga setempat.

“Dua unit eksavator sekaligus kita turunkan dan untuk melakukan penanganan atas abrasi Sungai Waylaai agar tidak semakin besar lagi kerugian yang ditimbulkan apalagi sampai menimbulkan korban jiwa,” ucap bupati terhadap beberapa warga setempat saat melihat secara langsung kerusakan rumah warga akibat dihantam banjir.

Bahkan, kata Agus, dirinya sudah meminta DPUPR segera menganggarkan untuk pembangunan beronjong atau talud penahan abrasi yang kondisinya semakin mengancam kawasan permukiman warga.

“Saya juga sudah minta untuk segera dianggarkan khusus untuk penanaganan kerusakan talud penahan abrasi di Pekon Penengahan. Ini sudah menyangkut keselamatan warga,” tegas Agus yang langsung disambut dengan ucapan terima kasih dari warga setempat. (Eva)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.