Wabup Pringsewu Fauzi Buka Raker Sinkronisasi Program Dinas Perikanan

Wabup Pringsewu Fauzi membuka Rapat Kerja Dinas Perikanan. (foto : ist)

Pringsewu, Warta9.com – Rapat Kerja (Raker) sinkronisasi program Dinas Perikanan Kabupaten Pringsewu tahun 2021 secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Pringsewu Dr. H.Fauzi, SE, M.Kom., Akt., CA, CMA di kantor Dinas Perikanan Kabupaten Pringsewu di Jalan KH.Ghalib Raya, Pekon Podosari, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Kamis (21/1/2021).

Raker ini diikuti jajaran Dinas Perikanan setempat beserta para penyuluh perikanan dan UPP.

Wabup Pringsewu didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs.Masykur Hasan dan Kadis Perikanan Kabupaten Pringsewu Debi Hardian, S.Pi, mengajak seluruh jajaran Dinas Perikanan untuk bersama-sama meningkatkan peran pemerintah dalam upaya peningkatan tingkat produksi ikan maupun Angka Konsumsi Ikan (AKI). “Untuk meningkatkan AKI di Kabupaten Pringsewu, Dinas Perikanan juga bisa berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, misalnya dengan mengadakan gerakan makan ikan yang melibatkan pihak sekolah dan para pelajar,” katanya.

Selain itu, Dinas Perikanan juga dapat memanfaatkan LPPL Radio Pringsewu FM untuk menyosialisasikan berbagai program kegiatan Dinas Perikanan, termasuk juga untuk dinas-dinas lainnya.

Sementara itu, Kadis Perikanan Kabupaten Pringsewu Debi Hardian, S.Pi. mengungkapkan selama 2020 lalu, tingkat produksi ikan di Kabupaten Pringsewu mencapai 11.816 ton, terdiri dari perikanan budidaya dan perikanan tangkap. Sedangkan angka konsumsi ikan berada di angka 27,75. “Dinas Perikanan Kabupaten Pringsewu juga sedang fokus dalam upaya membantu penurunan angka stunting, dengan meningkatkan peran bidang perikanan dalam mendukung penurunan stunting di Kabupaten Pringsewu,” katanya.

Selain itu, kata Debi, beberapa pokdakan juga telah diajukan guna mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat melalui Kementerian KKP. “Terkait petugas penyuluhan, Dinas Perikanan Kabupaten Pringsewu juga dibantu oleh 9 penyuluh perikanan dari Kementerian KKP, dengan alokasi 1 kecamatan 1 petugas penyuluh”, ungkapnya. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.