Bandarlampung, Warta9.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung Fokus Grup Discation (FGD) tentang Arah Kebijakan Jangka Panjang dan Menengah Pembangunan Pendidikan di Lampung.
Diskusi secara Daring dan Luring digelar di Rektorat Universitas Bandar Lampung, Senin (27/2/2023), diikuti oleh stakeholder dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung.
Sejumlah pakar diundang dan sekaligus sebagai pembicara seperti, Rektor UBL Prof. Dr. M Yusuf Sulfarano Barusman, MBA, Guru Besar Unila Prof. Dr. Bujang Rahman, MPd, Plt Kepala Pusat Prestasi Nasional Kemendikbudristek Ir. Hendarman, MSc, PhD, Guru Besar Universitas Muhammadiyah Metro Prof. Dr. Marzuki Noor, MA.
Diskusi yang dimoderatori langsung oleh Kepala Bappeda Lampung Ir. Mulyadi Irsan, MT, mengambil tema “Menuju Pendidikan Satu untuk Semua”.
Mulyadi menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk merumuskan arah dan strategi pembangunan pendidikan untuk jangka menengah dan jangka panjang dalam rangka mewujudkan peningkatan kualitas sumber daya manusia di Provinsi Lampung.
Guru besar FKIP Unila Prof. Bujang Rahman, banyak membahas masalah pembangunan pendidikan vokasi di Provinsi Lampung.
Sedangkan Prof Marzuki Noor membahas pendidikan Inklusi, Pemerintah dan Peningkatan kualitas. Prof Marzuki mengatakan untuk pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di Provinsi Lampung sudah melebihi rasio. Sehingga diharapkan bisa meningkatkan mutu pendidikan bagi peserta didik berkebutuhan khusus.
Sementara itu, Prof. Yusuf Sulfarano Barusman membahas tentang Strategi Peningkatan Produktivitas Sumberdaya Manusia. Prof Yusuf Barusman juga menyoroti Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Lampung. IPM Lampung tahun 2022 kategori tinggi 72,91. Namun, belum terjadi pemerataan di kabupaten. (W9-jam)
