Gubernur Arinal Salurkan Bantuan ke Masyarakat Tubaba

BUPATI Tulangbawang Barat Umar Ahmad, menyambut baik kunjungan Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi, di Taman Budaya Uluan Nughik, Panaragan Jaya, Kamis (12/8). Kunjungan tersebut bertujuan untuk menyalurkan 500 paket sembako kepada warga Tubaba.

Turut mendampingi Arinal, Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugiatno, Kasrem 043/Garam, Dandim 0412/LU, Kadiskes Lampung, Kaban Kesbangpol Lampung, Kapolres Tubaba, dan Kepala OPD Pemkab Tubaba.

Dalam arahannya, Gubernur Arinal mengungkapkan, penyaluran bantuan paket sembako ini merupakan bentuk kepedulian Pemprov Lampung terhadap masyarakat terdampak pandemi covid-19.

Upaya itu terus dilakukan sebagai proses pemulihan ekonomi sehingga dapat meringankan beban masyarakat Lampung. Pada kesempatan itu, Gubernur Arinal didampingi Bupati Umar Ahmad menyerahkan langsung bantuan kepada masyarakat.

“Saya berharap bantuan ini dapat di manfaatkan dengan baik, dan tak henti menghimbau untuk selalu mentaati protokol kesehatan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Penuntasan pandemi merupakan kewajiban bersama, mari saling membantu menekan penyebaran covid-19 di Provinsi Lampung,” ujar Arinal.

Pasca penyerahan bantuan, agenda dilanjutkan dengan peninjauan lokasi Uluan Nughik Thermal Therapy (UNTT) di kawasan Taman Budaya.

Menurut Umar Ahmad, sebelumnya Tubaba kedatangan tamu dari alumni Institut Teknologi Bandung (ITB), mereka menawarkan produk berupa ruang terapi disinyalir dapat meringankan gejala Covid-19.

“Saya awalnya ingin menjadi pasien uji coba pertama. Namun alat ini baru datang delapan hari setelah saya sembuh dan dinyatakan negatif Covid-19. Sehingga kemudian kami mengujicobakan kepada dua anak muda relawan yang terpapar covid-19,” imbuh Umar.

“Setelah diterapi selama 6 jam, keluar dari ruangan keduanya telah kembali berfungsi indera penciumannya, hidungnya lega dan sakit kepalanya hilang. Kemudian keesokan harinya dilakukan tes antigen dan hasil kedua pasien negatif,” jelas Umar.

Hingga kini, UNTT telah berhasil mengujicobakan kepada lebih dari 90 orang relawan yang kesemuanya mengalami perubahan positif secara signifikan setelah menjalani terapi.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengapresiasi metode ini, sebab dapat membantu pemerintah dalam penanggulangan covid-19. Dia menegaskan metode ini harus dipelajari lebih lanjut dan tidak mengganggu tatanan ilmu medis.

“Saya akan sosialisasikan metode ini, agar dapat dilakukan dimasing-masing Kabupaten/Kota lain, sehingga dapat menjadi langkah bagi pemerintah dalam membasmi covid-19,” pungkasnya. (Nan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.