Jakarta, Warta9 – Pemilihan presiden Prancis berlangsung ketat, Calon Presiden Prancis petahana Emmanuel Macron bersaing ketet dengan politikus sayap kanan, Marine Le Pen. Pilpres yang digelar Minggu (10/4/2022) itu Emmanuel meraih 27,84 persen, sementara Le Pen meraup 23,15 persen.
Dilansir dari halaman resmi Kementrian Dalam Negeri Prancis, Senin (11/4/2022) malam, Sehubungan tidak ada calon yang menang telak, maka Pilpres putaran ke 2 akan berlangsung pada 24 April 2022 mendtang.
Pilpres yang diikuti 12 kandidat itu diantaranya, Emmanuel MACRON sebagai calon petahana meraih 27,84% atau 9.785.578 sura, sementara di urutan ke 2. Kelautan LE PEN yang meraih 23.15 % atau 8.136.369 suara, sedangkan di urutan ke 3. Jean-Luc MELENCHON meraih 21.95 atau 7.714.949 suara.
Lalu di urutan ke 4. Eric ZEMMOUR yang meraih 7.07% atau 2.485.935 suara, untuk urutan ke 5. Valerie PCRESSE meraih 4.78% atau 1.679.470 suara. Di urutan ke 6. Yannick JADOT meraih 4.63% atau dengan 1.628.337 suara.
Urutan ke 7. Tuan Jean LASSALLE yang meraih 3.13% atau 1.101.690 suara, Urutan ke 8. Jean LASSALLE meraih 2.28% atau 802 615 suara. Di posisi ke 9. Nicolas DUPONT-AIGNAN meraih 2.06% atau 725.356 suara, urutan ke 10. Anne HIDALGO meraih 1.75 atau dengan 616 651 suara.
Untuk di posisi ke 11. Philippe POUTOU meraih 0,77 atau dengan 268.984 suara. Posisi ke 12. Nathalie ARTHAUD meraih 0,56% atau dengan 197 184 suara. Dari 12 peserta itu terdapat 4 calon Perempuan dan 8 laki-laki. (Sumber Kemendagri Prancis)
