Bandarlampung, Warta9.com – Penanganan Sengketa Pilgub Lampung mendekati putusan. Kedua belah pihak baik pelapor maupun terlapor sudah menyampaikan hasil kesimpulan masing-masing kepada Gakkumdu.
Mendekati putusan Bawaslu terkait hasil Pilkada yang akan digelar Kamis 19 Juli 2018 lusa, jajaran kepolisian mulai meningkatkan pengamanan baik di sekitar Gakkumdu di Jl Jenderal Sudirman Rawa Laut dan sekitarnya, maupun kantor penyelenggara Pilkada, KPU dan Bawaslu.
Menjaga sidang putusan Gakkumdu, Polresta Bandarlampung menerjunkan kekuatan penuh dibantu personil Polda dan anggota TNI.
Kapolresta Kombes Pol Murbani Budi Pitono menegatakan, pihaknya akan menyiagakan 2.000 personel untuk pengamanan jalannya putusan sengketa pilkada yang sedang diproses di Gakumdu. Personil yang sudah siagakan 1.500 personel, tapi ada personel cadangan 500, sehingga total 2.000 personil gabungan dari Polda, TNI, dan Polresta.
Kombes Murbani mengatakan, pihaknya akan mengambil tindakan tegas dan terukur terhadap aksi unjuk rasa yang akan bertindak anarkis, dan berupaya melakukan provokasi.
Namun demikian, lanjut Murbani pihaknya akan tetap berusaha untuk memberikan pelayanan yang maksimal dalam menghadapi peserta unjuk rasa, dengan melakukan upaya-upaya pencegahan agar tidak terjadi aksi-aksi yang sifatnya bisa merugikan semua pihak. (W9-jam)
