Bandarlampung, Warta9.com – Menghadapi tatanan hidup baru (new normal), kasus terkonfirmasi COVID-19 di Provinsi Lampung masih terus bertambah.
Berdasarkan update Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Rabu 10 Juni 2020, ada penambahan 2 kasus positif COVID-19 di Lampung. Dari hari sebelumnya, pada 9 Juni 2020, kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Lampung ada 148 pasien, tambah 2 kasus sehingga total terkonfirmasi positif COVID-19 berjumlah 150 orang. Dengan rincian, 31 masih diisolasi, 11 meninggal dan 108 dinyatakan sembuh.
Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 berjumlah 131 orang, 16 masih diisolasi di sejumlah rumah sakit di Lampung, 25 meninggal dan 90 orang setelah dilakukan swab dinyatakan negatif. Sementara jumlah ODP 3.201 orang, 66 orang dalam pemantauan, 3.189 selesasi dipantau dan 8 orang meninggal dunia.
Secara nasional, Lampung menempati urutan kesembilan sebagai daerah yang memilki kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terendah.
Untuk urutan pertama ditempati Aceh yang hanya memiliki 20 kasus. Lalu, Bengkulu 92 kasus, Sulawesi Barat 94, Nusa Tenggara Timur (NTT) 103, Riau 120, Kepulauan Bangka Belitung 121, Gorontalo 139, Lampung 148 dan Sulawesi Tengah 159.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Lampung Dr. dr. Hj. Reihana, MKes, dalam tiga hari terakhir kenaikan kasus terkonfirmasi positif covid-19 setiap harinya tidak terlalu signifikan. Dalam beberapa hari ini, kondisi grafik Covid-19 sudah mulai flat. Dalam artian tetap ada penambahan (perhari), tetapi hanya satu atau dua orang.
Reihana menyebutkan jika kondisi tersebut dapat bertahan hingga dua pekan, maka penyebaran covid-19 di Provinsi Lampung sudah dapat dikendalikan.”Kalau dalam dua minggu ini grafik yang ada tetap flat, Insya Allah Covid-19 bisa dikendalikan. Namun belum bisa kita hentikan, baru dikendalikan saja,” jelas Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 itu.
Karena itu, dia mengajak masyarakat untuk tetap mengedepankan protokol kesehatan. Terlebih bagi masyarakat yang beraktifitas di luar rumah. Berupa memakai masker, mencuci tangan dengan sabun serta membawa handsanitizer dan menjaga jarak. (W9-jam)
