Operasi Patuh Krakatau 2020 Utamakan Edukasi, Polresta Bandarlampung Turunkan Polwan Bersepatu Roda

Bandarlampung, Warta9.com – Jajaran kepolisian dari Direktorat Lalulintas Polda Lampung dalam penerapan operasi Patuh Krakatau 2020, akan mengedepankan edukasi atau pendidikan serta pembinaan bagi pengendara.

Seperti diterapkan oleh Satlantas Polresta Bandarlampung yang menerjunkan Polwan mengguakan sepatu roda atau rollerblade untuk melakukan himbauan kepatuhan berlalulintas di jalan raya tepatnya yang berada di lampu merah Tugu Adipura Bandarlampung.

Kasat Lantas Polresta Bandarlampung AKP Rafly Yusuf Nugraha mewakili Kapolresta BandarLampung Kombes Pol. Yan Budi menyebutkan sesuai arahan pimpinan bahwa sasaran utama Operasi Patuh Krakatau selain mengidisiplan pengendara dari membawa kelengkapan surat kendaraan, menggunakan helm berstandar SNI dan tidak melawan arus. Pihaknya tetap mengedepankan upaya persuasif dan edukasi.

Seperti yang dilakukan hari pertama operasi patuh kali ini. Pihaknya tidak melakukan penindakan sama sekali, namun memberikan himbauan kepada para pengendara sembari memberikan masker.

Sementara itu Direktur Lalulintas Polda Lampung Kombes Pol. Donny Sabardi H Damanik,SIk MH, usai zoom metting bersama Korlantas dan sejumlah Direktur Lalu Lintas se-Indonesia, menerangkan bahwa, Mabes Polri menyebutkan bahwa hal yang bersifat teknis di lapangan anggota akan mengedepankan tindakan persuasif humanis.

Meski Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan kembali memberlakukan tindak hukum atau tilang kepada para pelanggar lalu lintas melalui Operasi Patuh 2020.

Operasi patuh yang digelar mulai 23 Juli sampai 6 Agustus 2020 secara nasional ini dilaksanakan di tengah pandemi Covid- 19. Dengan kasus khusus tersebut penindakkan pelanggar lalu lintas kali ini akan sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Petugas mengutamakan pencegahan dan edukasi lebih dahulu.

“Langkah-langkah represif penegakkan hukum itu belakangan, tapi kedisiplinan masyarakat ini jadi utama. Fokusnya adalah edukasi pencegahan untuk adaptasi kebiasaan baru,” ujar Kombes Pol Donny Sabardi. (W9-ars)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.