Otak-atik Pilkada Tubaba, Sosok Srikandi ‘Kuda Hitam’ Ragem Sai

FIGUR-FIGUR yang bakal maju pada pemilihan bupati dan wakil bupati di Kabupaten Tulang Bawang Barat 2024 menjadi perbincangan menarik. Nama-nama yang kerap beredar di publik diyakini punya masing-masing kekuatan secara popularitas dan elektabilitas. Namun ada sosok perempuan tangguh yang diprediksi bakal menjadi ‘kuda hitam’ di bursa pencalonan pemilihan kepala daerah di kabupaten berjuluk ‘Bumi Ragem Sai Mangi Wawai’ itu.

Dia adalah Kornelia Umar, istri mantan Bupati Kabupaten Tulang Bawang Barat Umar Ahmad. Dia di prediksi bakal maju. Wanita yang akrab di sapa Kornel ini merupakan satu dari sejumlah nama bakal calon di tengah dominasi kaum laki-laki. Pilihan sistem pemilu memang memberikan peluang secara institusional bagi keterwakilan perempuan.

Meski masih samar – samar, alias belum ada tanda-tanda akan maju. Namun srikandi satu ini perlu diperhitungkan, bisa saja dia memilih siasat politik senyap. Sebagai seorang istri politikus senior, tentu dia tidak akan terburu-buru mengutarakan keinginannya. Mengamati gerak lawan politik, jauh lebih penting.

Sejumlah nama tokoh mulai bermunculan digadang-gadang potensial maju kontestasi ini. Hampir dipastikan, sejumlah calon kepala daerah Tubaba tersebut, akan diisi oleh wajah-wajah baru. Sementara Umar Ahmad di prediksi akan menarik diri dari bursa politik di daerah yang pernah dia pimpin itu.

Arah politik Umar Ahmad memang sulid di tebak. Gayanya yang senyap belakangan ini memunculkan banyak spekulasi, hingga tersiar isu Umar akan maju pada kontestasi politik Pilgub Lampung 2024 mendatang. Meski kabar itu dibantah, namun sejumlah pihak memprediksi, Umar sedang mengamati situasi politik lima tahunan itu.

Nama Kornelia Umar mencuat jadi perbincangan sebagai salah satu calon kepala daerah yang menjadi pilihan masyarakat. Dukungan dan kepercayaan masyarakat Tubaba menunjukkan bahwa, Kornelia memiliki potensi dan kapabilitas yang dianggap mampu memimpin dan mengemban amanah meneruskan jejak suaminya.

Kornel juga memiliki pengalaman menjalankan roda pembangunan di kabupaten itu. Meski proses menuju pencalonan dan kemungkinan terpilih dalam Pilkada 2024 tidaklah mudah. Dia (Kornelia) akan dihadapkan pada berbagai dinamika politik dan persaingan yang ketat.

Di Tubaba, Kornelia aktif di berbagai kegiatan sosial selama menjadi Ketua TP-PKK Kabupaten Tulang Bawang Barat. Selama 7 tahun Umar Ahmad menjadi bupati di daerah itu, Kornelia memberikan kontribusi besar dalam memajukan daerahnya. Selain bidang pendidikan, kesehatan dan lainya, kornelia juga aktif memberikan edukasi pencegahan kekerasan terhadap anak dan perempuan.

Kemudian di Bidang Ekonomi, ibu tiga anak ini mendorong usaha mikro kecil menengah (UMKM) di setiap tiyuh (desa). Bahkan produk – produk kas Lampung usaha mikro yang dia rintis tersebut, dia promosikan hingga tingkat nasioanal. Usaha itu digerakan oleh ibu-ibu PKK yang ada di setiap desa di daerah otonomi baru tersebut.

Kornelia pun diganjar dengan berbagai penghargaan dari sejumlah lembaga, karena dianggap berhasil membuat terobosan dalam mendukung program priotas pemerintah pusat. Maka tidak salah, jika kaum hawa di kabupaten itu menginginkan Kornelia maju pada bursa pemilihan bupati November 2024 mendatang.

“Kalau ibu (Kornelia) kita sudah tau, dia orang baik. Program-programnya sudah terbukti, peduli sama masyarakat, orang nya juga biasa aja, tidak sobong,” kata sejumlah ibu-ibu yang menginginkan Kornelia maju pilkada.

“Pokoknya jangan pilih orang yang hanya baik saat perlu, yang pasti-pasti aja. Jangan yang cuma bisa mengumbar janji, tapi tidak ada bukti. Kita sangat berharap ibu Kornel bisa mencalonkan diri untuk melanjutkan pembangunan bapak Umar Ahmad,” sambung kaum hawa yang juga berpengaruh di Tubaba ini. (Jn/nan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.