Pemerintah Desa Lubuk Sirih Ulu bersama Warga Bersihkan Makam Puyang Lubuk Ipuh

Warga berbondong-bondong membersihkan makam puyang Lubuk Ipuh. (foto/jhon)

Manna, Warta9.com – Pemerintah Desa Lubuk Sirih Ulu, Kecamatan Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan membersihkan makam kepuyangan ketunggalan Lubuk Ipuh, Senin (25/03/2024).

Kepala Desa Lubuk Sirih Ulu, Ricky menyampaikan, kegiatan membersihkan makam puyang ketunggalan Lubuk Ipuh dilakukan secara rutin. Lokasi pemakaman ini lumayan jauh dari pemukiman penduduk, maka dari itu selalu melibatkan warga

Lebih jauh Ricky mengatakan, makam ini sering dikunjungi oleh anak cucu keturunannya dengan mengusung sesajen.

“Ada juga yang berkata kata bila usaha serta rezekinya lancar harus kembali kesini lagi dengan memotong kambing atau burung dara, maka dari itu budaya turun temurun ini sampai kini masih tetap kami lestarikan,” ujar Ricky kepada Warta9.

Disamping makam itu ada sebuah meriam peninggalan Belanda zaman perang. Meriam itu sering memberikan isyarat dengan mengeluarkan sebuah letusan menandai bahwa desa atau warga akan menemui musibah atau becana.

“Keyakinan ini sudah melekat dan berlaku bagi anak cucu keturunannya, tidak sedikit orang yang datang kesana untuk melihat secara langsung,” pungkasnya. (W9-Jhon)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.