Peringati Isra’ Mi’raj dan Milad ke-6 Universitas Teknokrat Indonesia Gelar Kajian Rohani

Penceramah Mahmudin Bunyamin menyampaikan ceramah di Masjid Asmaul Yusuf kampus Universitas Teknokrat. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) PTS Terbaik ASEAN, menggelar kajian Rahani dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 H/2023 M, di Masjid Asmaul Yusuf, kampus setempat, Jumat (24/2/2023). Kajian agama Islam ini juga dalam rangka Milad ke-6 Universitas Teknokrat Indonesia yang jatuh pada 19 Februari lalu.

Kajian Rohani menghadirkan pembicara dosen UIN RIL Dr. Mahmudin Bunyamin, Lc, MA. Kegiatan keagamaan ini mengambil tema “Isra’ Mi’raj sebagai Momen Refleksi Diri untuk Meningkatkan Kualitas Shalat”.

Dalam ceramahnya, Mahmudin Bunyamin menyampaikan perlunya komitmen dan istiqamah dalam menegakkan shalat lima waktu tepat waktu di masjid secara berjemaah. Sebab, shalat berjamaah nilai pahala lebih tinggi dibandingkan shalat sendirian.

Mahmudin menerangkan, dengan shalat berjamaah juga menguatkan ukhuwah islamiah di antara sesama kaum muslim. Dengan berjamaah, juga menguatkan kerja sama dan kegotongroyongan khususnya dalam wilayah kampus.

Lebih lanjut Mahmudin menerangkan, hikmah terbesar dalam Isra’ Mikraj adalah shalat lima waktu. Apa musababnya, karena shalat adalah perintah yang langsung disampaikan Allah SWT tanpa perantara Jibril AS kepada Nabi Muhammad SAW.

Mahmudin juga mengapresiasi adanya masjid yang representatif di Kampus Universitas Teknokrat yang bisa menampung jamaah sivitas akademika setempat. Apalagi masjid ini tidak hanya dijadikan tempat shalat tapi juga digunakan untuk melakukan kajian-kajian agama Islam.

Sementara itu, Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad, SE, MM, menyambut baik peringatan dan kajian Isra’ Mi”raj Nabi Muhammad SAW. Melalui kegiatan ini, Mahathir juga mengajak dosen dan mahasiswa serta semua staf Universitas Teknokrat agar menegakkan shalat berjamaah di masjid ini.

Mahathir menegaskan, kehidupan religius adalah cermin budi pekerti yang ada di kampus. Ia berharap kegiatan keagamaan di masjid ini juga dibuat makin semarak. Apalagi sebulan mendatang memasuki puasa Ramadhan. Mahathir ingin kehidupan keagamaan di kampus semakin semarak dan khidmat selama Ramadhan. (W9-jam)

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.