Bandarlampung, Warta9.com – Tim Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) PTS Terbaik ASEAN berhasil menjuarai Turnamen Minisocer Piala Kemerdekaan, antar perguruan tinggi se-Provinsi Lampung yang berlangsung pada 18-26 Agustus lalu di Lapangan Minisocer Mapolda Lampung.
Keberhasilan anak-anak asuhan Angga Selvian Wijaya itu, setelah berhasil memenangi duel final melawan Universitas Aisyah Pringsewu dengan skor 3-0. Tiga gol Teknokrat masing-masing diciptakan oleh Firman Apriansyah, Tri Setiawan dan satu gol bunuhdiri pemain Aisyah.
Perjalanan anak-anak UTI sendiri bisa menjuarai turnamen tersebut, tidak terlepas dari konsistennya permainan mereka.
Dilaga perdana, Tri Setiawan (pemain terbaik) dan kawan-kawan, menang 4-2 atas IAI Agus Salim. Sedangkan dilaga kedua mereka menang telak 4 gol tanpa balas, atas STAI Ma’arif dan menang tipis atas kandidat juara lainnya Darmajaya 1-0.
Di babak semifinal Tim UTI berhasil menyingkirkan Universitas Lampung (Unila), dengan skor tipis 1-0 untuk membawa mereka melaju ke babak final dan bertemu Universitas Aisyah. Dengan keberhasilan tersebut, menjadikan UTI sebagai juara untuk pertama kalinya pada Turnamen Minisocer atar perguruan tinggi se-Lampung tersebut.
Pelatih UTI Angga Selvian Wijaya mengatakan, keberhasilan timnya menjuarai turnamen tersebut, sangat luar biasa mengingat banyak kandidat kuat seperti Darmajaya dan Unila. Namun berkat usaha keras dan gigih serta perjuangan keras tanpa mengenal lelah, mereka bisa melati rintangan dan meraih prestasi tertinggi.
“Saya sebagai pelatih sangat puas, atas apa yang anak-anak raih. Mereka sangat mengikuti intruksi dan solid. Saya pribadi sangat puas, semoga prestasi ini dapat kami pertahankan,” katanya.
“Semua lawan berat dan sama-sama memiliki peluang juara. Tapi kami lebih beruntung dan mampu memanfaatkan atau meraih sukses. Ini semua berkat kerja keras kami, serta dukungan dari Kampus,” ujar Angga.
Sementara itu, Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad, SE, MM, turut senang dan bangga tim UTI bisa juara dalam Turnamen Minisocer Piala Kemerdekaan antar perguruan tinggi. Tentu, lanjut Mahathir prestasi ini sangat membanggakan. Karena mahasiswa UTI tidak hanya juara bidang akademik, robotik, Bahasa Inggris dan IT, tapi bidang olahraga juga banyak mengukir prestasi. (W9-jam/man)
