Dinda Indah Jelita, Mahasiswa Universitas Teknokrat Magang Bersertifikat di Apindo, Bantu Promosikan Produk Keripik

 

Dinda Indah Jelita, Mahasiswa Universitas Teknokrat membantu mempromosikan Produk Keripik. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Mahasiswi Universitas Teknokrat Indonesia, Dinda Indah Jelita, sedang menjalani masa magang bersertifikat di Apindo.

Dinda dan beberapa teman ditempatkan di sebuah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berbasis produk keripik. Nama usaha dikenal dengan Si Bintang Buah.

Ada beragam varian produk yang dibuat di sini. Ada keripik muli, keripik muli roll, keripik nangka, dan keripik banany (keripik pisang rasa).

Kepada wartalampung.id, Dinda yang baru menyelesaikan program pertukaran mahasiswa merdeka (PMM) di Universitas Fajar, Makassar, ini bercerita beberapa hal.

Dinda bilang, di Apindo sudah ada standar tersendiri. Para mahasiswa kemudian dibagi ke dalam beberapa kelompok kemudian ditempatkan.

Dinda kebetulan menjadi bagian dari lima mahasiswa yang UMKM tersebut.

Dinda mendapat tugas untuk bagian pengembangan inovasi produk dan permodalan. Ia fokus ke tata cara untuk mengembangkan usaha sekaligus pembuatan surat-menyurat, proposal terkait dengan pendanaan usaha ini.

“Kadang kami juga sesekali ke bagian produksi biar makin paham tentang usaha produk,” katanya.

Dinda mengakui dampak para mahasiswa yang membantu usaha ini memang belum begitu kelihatan. Apalagi mereka juga baru bergabung.

Namun, kata Dinda, sejauh ini ia sudah membantu dalam pembuatan buat laporan keuangan, konten, perbaikan desain kemasan dan banner, company profile, standar operasional prosedur (SOP) karyawan, bagian produksi, dan lainnya.

“Aku juga bantu penjualan daring kak lewat live & TikTok di akun Si Bintang Buah @si_bintang_buah,” ujar Dinda.

Dinda juga senang magang di sini. Pemilik usaha sangat baik dan menyambut mereka dengan antusias.

Para mahasiswa magang, kata Dinda, sangat sering diajak diskusi untuk kemajuan usaha ini. “Beragam kendala juga dibahas bersama kami,” tutur pemilik akun Instagram@dindaindahjelita.

Dinda mengakui, pada dasarnya UMKM tempat mereka magang ini sudah baik. Tolok ukurnya ada pada banyaknya distributor dan reseller. “Bahkan produknya sudah masuk ke hampir seluruh outlet oleh-oleh di Bandar Lampung dan Kota Metro,” ujarnya.

Dinda berusaha membantu merapikan beberapa hal yang belum terkonsep secara matang. Hal itu, dinilainya ke depan akan berdampak baik kepada kinerja usaha. (W9-jm)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.