Guru dan Pegawai SDN 1 Jagabaya 3 Way Halim Kerja Keras Bersihkan Lumpur Dampak Banjir

 

Penuh lumpur – Halaman dan ruang kelas SDN 1 Jagabaya 3 penuh lumpur, akibat banjir. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Dampak banjir yang melanda SDN 1 Jagabaya 3 Kecamatan Way Halim, terjadi tumpukan lumpur tebal dan sampah terlihat di halaman dan ruangan sekolah.

Kepala SDN 1 Jagabaya 3, Nurliyanti bersama guru dan pegawai, Minggu (25/2/2024) pagi berjibaku membersihkan lumpur dan sampah yang ada di ruang kelas dan halaman sekolah.

Mereka berjibaku membersihkan sekolah dengan alat seadanya. Pihak sekolah kebingungan karena selain membersihkan lumpur, juga harus menyemprot ruangan yang kotor. Belum lagi banyak berkas-berkas kantor yang rusak akibat banjir.

Pihak sekolah berharap ada solusi dari pemerintah daerah agar sekolah ini bebas dari banjir. Sebab, setiap tahun sekolah yang berlokasi di GG. M Saleh Jagabaya 3 ini selalu kebanjiran.

Diketahui, hujan deras yang mengguyur Bandarlampung dan sekitarnya, membuat sebagian wilayah terendam banjir, Sabtu (24/2/2024).

Banjir melanda pemukiman warga Jl. M Saleh Kelurahan Jagabaya 3 Kecamatan Way Halim. Bahkan bangunan sekolah SDN 1 Jagabaya 1 terendam sampai 1 meter lebih atau setinggi leher orang dewasa.

Selain sekolah yang terendam banjir, puluhan rumah warga juga terendam banjir. Air cukup tinggi dan aliran cukup deras.

“Banjir parah udah seperti lautan. Hingga malam ini sekolah kami dan rumah-rumah masih terendam banjir,” ujar Selvi, salah satu staf SDN 1 Jagabaya yang datang ke lokasi bersama Kepala Sekolah Nurliyanti, SPd.

Menurut kepala sekolah, beberapa waktu lalu, SDN 1 Jagabaya 3 juga kebanjiran. Tapi, banjir kali ini lebih parah. Sebab, ketinggian air mencapai 1 meter lebih. “Kali ini banjir nya lebih parah. Air cukup tinggi, bahkan sampai ke lantai 2. Kami benar-benar sedih, tidak bisa berbuat karena air sangat tinggi,” ujar Nurliyanti.

Sementara itu, menurut warga sekitar, banjir kali ini lebih parah. Kondisinya seperti lautan. Ketinggian air sampai 1 meter lebih. Puluhan rumah warga kebanjiran.

Masih menurut warga di Gang Saleh, parahnya banjir kali ini akibat mungkin akibat adanya timbunan lahan di sekitar jalan Arif Rahman Hakim. Di lokasi sekitar Jl. Arif Rahman Hakim akan dibangun perumahan. (W9-jm)

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.