Komplek Perkantoran Pemkab Pesisir Barat Diresmikan

Pesisir Barat, Warta9.com – Peresmian Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) ditandai dengan penandatanganan Prasasti oleh Bupati Pesisir Barat serta pengumandangan Azan yang dipusatkan di ruang rapat utama, lantai empat, Gedung A, Perkantoran Pemkab Pesibar, Kecamatan Pesisir Tengah pada Selasa (27/12).

Selain Bupati Pesisir Agus Istiqlal, hadir juga Wakil Bupati Ahmad Zulqoini Syarif, Ketua DPRD Pesibar Agus Cik, Kajari Liwa Deddy Sutendy, Plt. Sekkab Pesbar Ir. Jalaludin, Kasdim 422/Lambar Mayor Wawan, Ketua TP-PKK Kabupaten Pesisir Barat, Kapolsek Pesisir Tengah Kompol. Zaini Dahlan, Anggota DPRD Pesibar, Staf Ahli Bupati, Asisten, Kepala OPD serta jajaran pejabat dilingkungan Pemkab Pesibar.

Bacaan Lainnya

Dalam kesempatan itu, Agus Istiqlal menyampaikan, hari ini merupakan peresmian penggunaan Komplek Perkantoran Pemkab Pesibar. Komplek Perkantoran Pemkab Pesibar dibangun sejak tahun 2017 dan tahun 2019 selesai, kemudian dilanjutkan akhir 2019 yang seharusnya selesai tahun 2020, namun karena wabah Covid-19 dan aturan yang ada boleh dilanjutkan, jadi hingga kini masih dilaksanakan.

“Pada akhir tahun ini kita pastikan selesai kecuali untuk gedung MPP yang dilaksanakan desain ulang sehingga memakan waktu lagi untuk pembangunannya,” kata dia.

Menurutnya, dalam pelaksanaan pembangunan gedung komplek perkantoran Pemkab Pesibar tersebut, terdapat sejumlah kendala, namun berkat kerja keras semua pihak kendala yang dihadapi bisa diselesaikan. Hingga saat ini gedung kantor Pemkab ini bisa kita manfaatkan.

“Gedung komplek perkantoran Pemkab ini kota persembahkan untuk anak cucu kita, semua pelayanan akan dilaksanakan di gedung komplek perkantoran ini,” pungkasnya.

Sementara itu, dalam laporannya, Sekkab Jalaludin menyampaikan, terdapat tiga gedung dalam komplek perkantoran Pemkab Pesibar tersebut yang ditempati oleh Bupati, Wakil Bupati, Sekkab, staf ahli bupati asisten hingga organisasi perangkat daerah (OPD).

“Dari tiga gedung itu, baru satu gedung yang telah di tempati sepenuhnya oleh OPD yang telah ditetapkan, termasuk oleh bupati dan wakil bupati,” kata Jalal yang juga merupakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan tata ruang Pesibar.

Dijelaskannya, pada Gedung A terdapat lima lantai dan satu basemen, dengan rincian lantai lima ruangan kantor bupati, lantai empat ruangan kantor staf ahli, protokol bupati dan komunikasi dan aula utama, lantai tiga ruangan perkantoran sekretariat daerah, lantai dua kantor enam OPD, seperti Inspektorat, Bapenda Bapelitbangda, Badan Kesbangpol, DPMP dan DT2KP, lantai satu kantor lima OPD seperti BPKAD, Diskominfotiksan, DPMPTDP, DPRKP dan Diskopdag.

“Lalu, Gedung B akan ditempati Dispar, Disdukcapil dan Dinas Perikanan serta Mall Pelayanan Publik (MPP), Gedung C terdiri dari dua lantai, Lantai Dua untuk Kantor Dinas P3AKB, DKPP dan Dinsos, lantai satu Kantor BKPSDM, Dispora dan Dinas Lingkungan Hidup,” terangnya. (Eva)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.