Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Teknokrat Lakukan Kunjungan Industri ke PT Gree Energy Hamparan

Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Teknokrat Lakukan Kunjungan Industri ke PT Gree Energy Hamparan di Lampung Tengah. (foto : ist)

Lampung Tengah, Warta9.comMahasiswa Program Studi Teknik Elektro Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) telah melaksanakan Kunjungan Industri Teknik Elekro ke PT Gree Energy Hamparan, Jl. Lintas Timur Sumatera KM257, Kp. Terbanggi Ilir, Kecamaran Bandar Mataram, Kabupaten Lampung Tengah, pada Kamis (24/11/2022).

PT Gree Energy Hamparan merupakan anak perusahaan Cenergi SEA Berhad, Malaysia. PLTS swasta yang mengkonversi limbah menjadi energi listrik.

Kegiatan ini diikuti oleh 50 mahasiswa angkatan 2019, didampingi dosen antara lain; Qadhli Jafar Adrian, MIT, Novia Utami Putri, MM., MT, Achmad Jayadi, M.Cs dan Try Susanto, M.Cs.

Dosen pendamping Qadhli Jafar Adrian mengatakan, dengan kegiatan ini mahasiswa mempelajari tentang, Konversi energi: limbah tapioka menjadi energi listrik, sistem kontrol menggunakan SCADA dan monitoring sistem pembangkitan menggunakan IoT. “Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan keilmuan mahasiswa dan dosen di bidang riset energi baru terbarukan,” ujar Qadhli.

Dijelaskan, hidroponik menggunakan PLTS berbasis IoT, prinsip kerja nya yaitu hidroponik tidak perlu menggunakan listrik PLN melainkan menggunan panel surya 100 Wp untuk sumber energi listrik. Juga menggunakan baterai 12V DC sebagai penyimpan daya. Sementara yang di hasilkan oleh panel surya, yang bertujuan untuk menghidupkan pompa air, mikrokontroler. Pristaltick pump, relay, sensor TDS, sensor pH, sensor ultrasonic, sensor tegangan dan kran otomatis.

Fungsi keseluruhanya terutama untuk dapat menghidupkan pompa air untuk terus bersirkulasi selama 24 jam. Jika air sudah bersirkulasi maka sensor TDS akan mendeteksi air terkandung nutrisi, jika tidak maka pristaltick pump akan aktif secara otomatis mengalirkan nutrisi A dan B.

Sensor pH mendeteksi air saat bersirkulasi jika pH yang di butuhkan tanaman terlalu rendah makan _pristaltic pump_ secara otomatis mengalirkan cairah pH+, jika pH yang dibutuhkan tanaman terlalu tinggi maka _pristaltic pump_ mengalirkan cairan pH-.

Sensor ultrasonic ( _water level_ ) berfungsi untuk mengukur ketinggian air, apa bila air rendah secara otomatis kran terbuka dan air mengalir untuk mengisi penampung air yang terdapat di hidroponik. Sensor tegangan berfungsi mengukur tegangan pada baterai. Arduin UNO berfungsi sebagai kontroler pada sensor-sensor yang di gunakan dan Mikrokontroler ESP 32 sebagi pemroses data yang akan di kirimkan ke aplikasi Smart Hidroponik. Aplikasi Smart Hidroponik berfungsi untuk memonitoring jumlah nutrisi, ketinggian pH air, kerendahan pH air, tegangan batrai, dan memonitoring jadwal waktu pembenihan dan waktu panen. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.