Mahasiswa Teknokrat Terima Beasiswa Leadership XL Axiata

PENERIMA BEASISWA – Martha (tengah) dan Sindu (kanan) dua mahasiswa Teknokrat penerima beasiswa dari XL Axiata, sedang bersama rekannya sesama penerima beasiswa. (foto : ist)

Jakarta, Warta9.com – Dua mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia Prodi S1 Pendidikan Bahasa Inggris, menerima beasiswa Leadership Training Nasional XL Axiata. Beasiswa ini akan berjalan selama dua tahun.

Dua mahasiswa Teknokrat berprestasi yang menerima beasiswa yaitu, Muhammad Sindu Prodi S1 Sastra Inggris dan Martha Widiawitasari Simamora Prodi S1 Pendidikan Bahasa Inggris. Bersama 150 mahasiswa dari perguruan tinggi di Indonesia, Martha dan Sindu telah mengikuti Konferensi Nasional XL Future Leader 2018 atau pendidikan kepemimpinan di Axiata Tower Jakarta 24-25 November 2018.

Kepada Warta9.com, Selasa (27/11/2018), Martha mengatakan, sebagai mahasiswa Universitas Teknokrat dirinya merasa bangga dan senang menerima beasiswa leadership XL axiata bersama mahasiswa dari seluruh Indonesia. “Senang pak, dapat kesempatan diterima beasiswa. Sebagai mahasiswa Teknokrat kami bangga bisa berkompetisi dengan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia,” ujar Martha.

Ia menjelaskan, untuk menerima beasiswa leadership training, tidak mudah. Sebab,, harus melalui proses panjang dan cukup ketat. Tahun ini mahasiswa yang dinyatakan lolos oleh penyelenggara XL Axiata sebanyak 150 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia negeri dan swasta.

Dalam program ini, lima mahasiswa Lampung yang menerima beasiswa yaitu, dari Unila, Itera dan Teknokrat. Selama mengikuti kegiatan ini, seluruh biasa transportasi dan akomodasi ditanggung oleh pihak penyelenggara.

XL Future Leaders adalah sebuah program yang bertujuan untuk membantu masyarakat terutama pemuda Indonesia untuk membentuk pemimpin masa depan yang kompeten serta mampu bersaing secara global dengan menempuh pendidikan berbasis digital. Dimana kurikulumnya telah dirancang khusus oleh pakar pendidikan nasional maupun internasional. “Yang pasti bahagia, dapat kesempatan bisa mengikuti leadership training ini,” ujar Martha.

Apakah kegiatan ini bisa mengganggu kuliahnya, Martha mengatakan tidak mengganggu. Karena ini merupakan pertemuan face to face -nya hanya beberapa kali dalam jangka waktu setengah bulan. “Sisanya kami akan pelatihan secara online dan diberikan modul,” tambah Martha.

Lebih lanjut Martha mengatakan, proses dirinya dan rekannya Sindu dalam mengikuti program ini sejak Juli 2018. Bagi peserta yang lulus registrasi online diumumkan pada Agustus. Lalu mengikuti tahap selanjutnya yaitu tes tertulis yang diadakan secara online.

Tahap selanjutnya calon peserta program XLFL adalah FGD dan interview. Bagi peserta yang lulus tahap ini, menjadi peserta XLFL angkatan ke-7.

Proses pendidikan dan bimbingan peserta XLFL angkatan ke-7 akan mengacu pada kurikulum yang dirancang oleh XL Axiata. Pada kurikulum ini, peserta akan mendapatkan materi yang menekankan 3 kompetensi, yaitu komunikasi efektif, jiwa kewirausahaan dan inovasi, serta pengelolaan perubahan.

Untuk dapat mengikuti program ini ada syarat-syarat yang harus dipenuhi antara lain adalah berstatus sebagai mahasiswa aktif, berusia maksimal 21 tahun. Pada saat mendaftar sedang menempuh tahun pertama atau kedua program S-1, terbuka untuk semua jurusan, serta memiliki IPK minimal 2,8. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.