Mengutil di Alfamart, Ojol Gadungan Ditangkap Massa

DIRINGKUS – Ojol gadungan ngutil di Alfamart diringkus massa kemudian dibawa anggota Polisi. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Seorang driver ojek online gadungan nyaris pukuli massa, karena ketahuan ngutil di minimarket.

Driver ojek online ini diketahui bernama Darwis Harun (53), warga Jalan Indrabangsawan Gang Haji Ibrahim Rajabasa Bandarlampung.

Peristiwa ini terjadi di Alfamart Jalan Prof Dr Ir Sumantri Brojonegoro Kedaton, Selasa (21/5/2019) sekitar pukul 10.30 WIB.

Abri saksi mata, mengatakan jika pelaku memang beberapa hari lalu sudah ketahuan menguntit barang di toko. “Jadi kami sudah kehilangan empat tiga hari lalu, kami pantau CCTV, dan kebetulan hari ini orang itu (ojol) datang lagi,” ungkap pria yang juga pegawai toko Alfamart ini, Selasa.

Mengtahui aksi ngutil ojol gadungan, Abri tidak langsung menangkap pelaku, namun memantau terlebih dahulu pelaku melalui CCTV. “Ternyata emang orang yang kami incer, dan saya tahu dia orang maling kemarin,” ucapnya. “Saat datang itulah kami langsung pantau melalui CCTV,” imbuhnya.

Rupanya benar, prasangka Abri terbukti setelah pelaku memasukkan barang ke dalam tasnya. “Tapi sebelum masukin barang, pelaku modusnya nanya barang yang tidak ada,” timpalnya.

Sudah tahu pelaku membawa barang curian, Abri mengatakan salah satu temannya berjaga didepan pintu. “Langsung kami hadang dan di tasnya ada barang, dan barangnya itu benar produk Alfamart,” sebutnya.

Saksi Abri mengatakan, pelaku sempat mengelak dan berkilah jika barang tersebut dibelinya dari toko. Alhasil sempat terjadi aksi tarik menarik dan berontak sehingganya massa berkumpul. “Tapi berhasil ditangkap bahkan dimotornya ada barang-barang juga produk Alfamart,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala toko Alfamart Ojah mengatakan ia yang menghadang pelaku didepan pintu. “Iya saya pegangin dia (pelaku) berontak mau pukul, saya langsung lari teriak minta tolong,” ucapnya.

Setelah berteriak, Ojah mengaku warga sekitar berkumpul untuk membantu. “Tadi aja, pelaku sempat mengigit warga yang nangkap,” tandasnya.

Ojah menambahkan akibat aksi pelaku, pihaknya merugi hingga Rp 1,5 juta. “Jadi pelaku ini gak sekali ke sini, udah beberapa kali ngambil, ya sekarang dikit, kalau kemarin banyak,” tandasnya. (W9-ars)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.