Mubes Serikat Pekerja Perkebunan Berlangsung Ketat, Baasith Jabat Ketum SPPN VII

Bandarlampung, Warta9.com – Pelaksanaan Musyawarah Besar (Mubes) Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (SPPN) VII, berlangsung ketat. Ini dapat dilihat dari selisih suara antar calon hanya 1 suara.

M. Baasith terpilih sebagai Ketua Umum SPPN VII Periode 2019-2023, dengan kemenangan selisih 1 suara, pada Musyawarah Besar Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (SPPN) VII pada Rabu (24/4/2019), bertempat di Gedung Pertemuan PTPN VII.

Baasith berhasil meraih suara 51, sedangkan pesaingnya Hidayat, SP meraih 50 suara, dalam pemilihan memperebutkan 101 suara dari 28 Cabang SPPN yang ada di wilayah Lampung, Sumatera Selatan dan Bengkulu.

Ketua terpilih M. Baasith mengucapkan terima kasih atas dukungan temen-temen yang sudah mempercayakan memegang amanah ini.

Sesuai dengan visi misi, saya akan memperjuangkan hak hakaryawan.
Ia berjanji akan komitmen mengawal pelaksanaan PKB. “Ini merupakan tugas yang luar biasa, mengemban amanah dari ribuan pekerja, dan memperjuangkan masa depan pekerja. Saya berharap, teman-teman dapat bekerjasama dalam menjalankan tugas memimpin SPPN ini,” katanya.

Sekretaris Jenderal Federasi SPBUN Pusat, Betta R. Sigit Prakoeswa mengatakan, dalam pemilihan Ketua Umum SPPN VII dua kandidat yang menjadi calon ketua merupakan kader terbaik di PTPN VII.
Ia berharap dalam menjalankan SPPN VII terus meningkatkan kekompakan dan tali silaturahmi yang lebih baik.

“Bila terus menjaga kekompakan, insha allah kita akan menjalankan roda perusahaan dengan lebih baik lagi,” katanya. Mari dukung ketua dan dukung ketua yg baru agar SPPN VII memperjuangkan dan menyampaikan aspirasi PTPN VII agar menjadi lebih baik. “Lanjutkan perjuangan menjadikan . PTPN VII lebih maju lagi dipimpin oleh oleh kader kader terbaik,” tegasnya.

Selain sekjend FSPBUN, hadir menyaksikan pemilihan bendahara umum, Budiyono, dan staf sekretariat FSPBUN Mega Rumawati dan Fitri. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.