Bandarlampung, Warta9.com – Seorang pencuri sepeda motor, M. Rais nyaris tewas diamuk massa di Gedongmeneng Rajabasa Bandarlampung, Selasa (1/10/2019) pagi.
Hasil keterangan sementara, pelaku mengambil sepeda motor Yamaha R15 bernopol nopol BE 4173 XF yang terparkir didepan kos di Jalan Arabika Gedongmeneng Rajabasa.
Kata Daud, setelah berhasil mengambil sepeda Motor milik korban selanjutnya pelaku membawa sepeda motor korban dengan dibantu oleh seorang temannya yang berinisal J dengan cara didorong dengan menggunakan kaki. “Aksi pelaku diketahui warga sehingga dikejar warga dan satu berhasil diamankan,” tandasnya.
Selesai ditangkap, satu pelaku curanmor diamankan di Pos Pengamanan Yayasan Darul Fatah. Pelaku diketahui bernama Muhammad Rais (44), warga Tanjung Ratu Ilir, Way Pengubuan, Lampung Tengah.
Hanafi kepala keamanan yayasan Darul Fatah menuturkan Rais sempat menjadi bulan-bulanan warga. “Kondisi ramai, dan warga sudah ngamuk,” katanya, Selasa (1/10/2019).
Untuk menyelamatkan nyawa Rais petugas keamanan setempat membawa ke Pos keamanan yayasan. “Darah itu sudah banyak, kami bawa ke Pos sambil menunggu pihak kepolisian,” tuturnya.
Hanafi menambahkan dari tangan pelaku ditemukan satu set Kunci T, handphone dan juga kartu identitas. “Kunci T nya itu ada tiga set, pelaku sudah dijemput oleh pihak kepolisian sektor Kedaton,” tandasnya.
Ditabrak Mobil
Satu pelaku berhasil diamankan setelah ditabrak oleh satu unit mobil kijang kapsul warna merah bernopol BE 1172 BT saat berusaha melarikan diri.
Hanafi kepala keamanan yayasan Darul Fatah mengatakan, kedua pelaku sempat melawan dan berusaha kabur saat disergap warga. “Jadi pas disergap itu, pelaku ini jatuh, dua-duanya, terus mereka berdiri, dan dua-duanya mau lari pakai motor mereka,” ungkapnya.
Namun kata Hanafi, mobil kijang kapsul warna merah bernopol BE 1172 BT milik salah satu orang tua anak didik yang mengantar anaknya di sekolahan Darul Fatah berusaha menghalangi. “Bapak bapak yang bawa mobil itu sigap, pas mau bangunin motornya, mobil kijang ini mundur, jeduar, jatuh lagi, satu langsung kepegang, tapi satunya berhasil kabur,” tandasnya.
Kapolsek Kedaton Kompol M Daud mengatakan, saat ini seorang pelaku sudah diamankan di Mapolsek Kedaton, yang mana sebelumnya sempat dilarikan ke RS Bhayangkara lantaran dihajar massa. “Sudah kami amankan,” ungkapnya.
Saat ini pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya. “Masih kami kembangkan ke jaringan pelaku lainnya,” jelasnya. (W9-jam)
