Pemkab Lampung Tengah Gelontorkan Rp 2 Miliar untuk Ratusan Pura

Gunungsugih, Warta9.com – Pemkab Lampung Tengah menggelontorkan dana hibah sebesar Rp 2 Miliar untuk ratusan rumah ibadah umat Hindu (pura) kabupaten setempat.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Dahrief Ansori mengatakan, pemberian dana hibah ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah untuk mengoptimalkan peran tempat ibadah dalam mendukung pembangunan keagamaan.

“Penyerahan tersebut diberikan kepada 100 pengurus rumah ibadah umat Hindu dari total 145 rumah ibadah, dan 45 pura akan diberikan bantuan pada anggaran perubahan sehingga dituntas di tahun 2023 ini,” ujar Kabag Kesra saat penyerahan di Sesat Agung Nuwo Balak, Senin (17/07).

Ketua PHDI Trisna Wijaya pun mengungkapkan, atas nama masyarakat Hindu Lampung Tengah mengucapakan terima kasih kepada Bupati Lampung Tengah.
Dimana bentuk kepedulian yang begitu luar biasa kepada umat sedharma di Lampung Tengah.

“Dan dikatakan trisna bahwa pemberian ini merupakan yang pertama kali dilakukam secara bersamaan dalam jumlah besar di Lampung Tengah. Tidak hanya itu, Pemkab Lampung Tengah juga memberikan bantuan kepada pure kabupaten sebesar Rp500 juta,” imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad mengatakan, pemberian bantuan ini merupakan bentuk apresiasi kepada Umat Hindu di Lampung Tengah yang telah memberikan kontribusi juga hal yang positif.

Musa Ahmad berharap bentuk perhatian ini semakin menambah motivasi dalam bersama sama membangun Lampung Tengah kedepan.

“Hari ini diberikan untuk 100 pure Dengan total nilai Rp2 Milyar dan di anggaran perubahan akan diberikan 45 Pure. Dan memberikan bantuan sebesar Rp100 juta rupiah kepada Peradah Lampung Tengah,” tandasnya.

Hadir dalam kesempatan itu, Ketua DPK Peradah Lampung Tengah, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Staf Ahli Bupati, Kasat Pol PP serta pengurus Pure se Lampung Tengah. (W9-Nan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.