Pemkab Lampura Siap Perbaiki PJU Lebung Curup, Catat Kontak Call Center Jika Ada Gangguan

Kadis Perhubungan Lampung Utara, Anom Sauni. (Poto: alam/wt9)

Kotabumi, Warta9.com – Pemkab Lampung Utara siap memperbaiki lampu penerangan jalan umum (PJU) di Kawasan Jalan Lebung Curup, Kelurahan Rejosari, Kabupaten Lampung Utara yang padam. Respon cepat tersebut menyusul keluhan warga terkait banyaknya lampu penerangan jalan yang tidak berfungsi.

“Insya Allah hari ini kita akan perbaiki kerusakan lampu penerangan jalan yang ada di Lebung Curup, kita akan cek kerusakannya, apakah lampunya mati atau ada kerusakan lainya,” kata Kadis Perhubungan Lampung Utara, Anom Sauni, saat dikonfirmasi warta9.com, Rabu (8/5/2024).

Terkait lampu penerangan jalan yang tersebesar di jalan nasional, provinsi dan jalan kabupaten, lanjut dia, ada 5268 titik PJU di Lampung Utara. Sehingga pihaknya mengalami kesulitan melakukan pengawasan karena minimnya laporan dari warga.

Untuk itu dia berharap, jika ada kerusakan lampu penerangan jalan umum (PJU) masyarakat bisa langsung melaporkan melalui call center penerangan jalan umum Dinas Perhubungan Lampung Utara ke nomor 0838-1872-9570. Pihaknya akan merespon dengan cepat jika ada pengaduan terkait gangguan penerangan jalan.

“Kami akan memberikan pelayanan maksimal terkait PJU, namun selama ini masyarakat belum paham untuk melaporkan terkait gangguan penerangan lampu jalan, meski kami (Dishub) sudah mensosialisasikan melalui camat-camat terkait call center pengaduan,” ujar Anom.

Diberitakan sebelumnya, lampu penerangan jalan umum (PJU) di Jalan Lebung Curup, Kelurahan Rejosari, Kabupaten Lampung Utara, banyak tidak berfungsi. Kondisi tersebut membuat jarak pandang warga menjadi terganggu, sebab sebelumnya terang kini menjadi gelap.

Joni, salah satu warga jalan Lebung Curup menyayangkan kondisi jalan yang semula terang telah berubah menjadi gelap gulita, hal itu menyulitkan warga saat beraktivitas di malam hari, khususnya warga yang melintas di jalan tersebut.

“Sebagian besar lampu PJU di jalan itu tidak berfungsi. Hal ini bisa memicu rawan terjadi kecelakaan bagi pengguna jalan saat malam hari. Apalagi, di Jalan Lebung Curup ini merupakan pusat tempat pemakaman umum (TPU) Kelurahan Rejosari,” ujar Joni, Selasa (7/5/2024).

Kondisi tersebut, kata dia, mulai dari TPU Lebung Curup, pertigaan Mushola Gang Petruk, dan sejumlah titik di jalan tersebut. Bahkan saat ini penerangan jalan hanya mengandalkan cahaya lampu dari rumah-rumah warga sekitar.

Dia berharap Pemkab Lampura melalui Dinas Perhubungan segera memfungsikan kembali lampu penerangan jalan agar masyarakat bisa merasakan nyaman dan tenang saat beraktivitas di malam hari khususnya di jalan Lebung Curup Rejosari.

”Sudah tiga pekan ini lampu jalannya mati. Apalagi di Lebung Curup ada TPU, kan serem jika lewat gelap. Saya berharap instansi terkait segera merespon keluhan masyarakat, sehingga kondisi jalan yang gelap tidak dibiarkan berlarut-larut,” tandasnya. (Alam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.