Pemkab Tubaba Fokus Pembangunan Fisik Infrastruktur

PEMKAB Tulangbawang Barat melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR), terus memaksimalkan pembangunan sarana infrastruktur fisik, jalan, dan jaringan irigasi menggunakan dana APBD dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemerintah Pusat.

Kepala Dinas PUPR Tubaba, Iwan Mursalin, melalui Kabid Perencanaan dan Bina Jasa Konstruksi, Sadarsyah, mengatakan selain memprioritas beberapa ruas jalan kabupaten, Pemkab juga akan melanjutkan penyelesaian beberapa bangunan fisik yang telah dibangun sejak 2019 dan 2020.

Seperti penyelesaian pembangunan  Kantor Kecamatan Gunung Terang dengan pekerjaan finishing bangunan yang ditargetkan pada pertengahan tahun 2021 bangunan kantor camat sudah dioperasionalkan.

Selanjutnya, penyelesaian pembangunan Pasar Pulung Kencana tahap III dengan beberapa jenis pekerjaan finishing, pembuatan landscape, listrik, tower air, dan pekerjaan proses pemindahan para pedagang.

“Untuk Pasar Pulung Kencana ditargetkan pertengahan tahun ini juga sudah operasinal, sehingga pekerjaan finishingnya termasuk merelokasi para pedagang dari pasar sementara ke bangunan baru,” kata dia kepada Netizen.com, di ruang kerjanya di Tiyuh Gunung Katun, Selasa (5/1).

Selain menyelesaikan dua bangunan fisik, lanjut dia, melalui DAK, Pemkab Tubaba akan melakukan pemeliharaan berkala/rehabilitasi, dan peningkatan 5 ruas jalan kabupaten yakni, ruas Tugu Rato-Tugu Panaragan Jaya dengan pagu anggaran sekitar Rp24 miliar.

Kemudian ruas jalan Simpang Tegal Mukti-Tegal Mukti dengan pagu sekitar Rp4 miliar, ruas jalan Mulya Jaya-Sumber Jaya dengan pagu sekitar Rp4,4 miliar, ruas jalan Margo Dadi-Gunung Menanti dengan pagu sekitar Rp3,5 miliar, dan ruas jalan Sumber Rejo sampai batas Lampung Utara dengan pagu anggaran sekitar Rp2 miliar.

“Keseluruhan DAK Pusat yang diterima Pemkab Tubaba untuk infrastruktur jalan dan irigasi sekitar Rp39 miliar. Untuk bangunan irigasi hanya satu lokasi dengan nilai pagu DAK sekitar Rp2,3 miliar,” ulasnya.

Dia melanjutkan, untuk pembangunan sarana sanitasi masyarakat, Pemkab Tubaba telah mengalokasikan dana untuk pembangunan 5 titik Pamsimas. Sementara dari Pemerintah Pusat direncanakan akan turun 15 titik Pamsimas.

“Selain memaksimalkan pembangunan sanitasi, dan air bersih untuk masyarakat dari program Pamsimas, kami juga terus mengupayakan untuk mendapatkan program Pemerintah Pusat berupa Sanimas dan SLBM,” tutupnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.