PEMERINTAH Kabupaten Tulangbawang Barat melakukan kick off Vaksin Sinovac Covid-19 tahap kedua. Ada sebanyak 10 penerima yang diprioritaskan karena sudah terhitung 14 hari dari pemberian Vaksin tahap pertama sebelumnya.
10 penerima yang dimaksud yakni, Bupati Umar Ahmad, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) dan tokoh masyarakat serta tenaga kesehatan (nakes). Kick off Vaksin Sinovac berlangsung di RSUD Kabupaten setempat, Selasa (16/02/21).
Diketahui, belajar dari pengalaman vaksinasi tahap pertama, Pemerintah kini menggunakan empat pola dalam metode diantaranya, tahap registrasi, skiring kesehatan, vaksinasi kemudian yang terakhir observasi selama 30 menit.
Dalam kesempatan ini, Bupati Umar Ahmad menuturkan harapan setelah dilakukan penyuntikan Vaksin tahap kedua ini, semoga dapat meminimalisir dampak penyebaran Covid-19 di daerah berjuluk Ragem Sai Mangi Wawai itu.
“Saya berharap semoga setelah Kick off tahap kedua ini, bisa meminimalisir dampak penyebarannya, sehingga masyarakat Tubaba dapat lebih cepat menjalani kehidupan normal kembali,” tuturnya.
Sebelumnya, Covid-19 tahap pertama di Kabupaten Tulangbawang Barat dimulai serentak di 17 fasilitas kesehatan pemberi layanan vaksinasi, Selasa (2/1/2021). Selain para tenaga kesehatan, Forkopimda, tokoh adat hingga perwakilan PWI mendapatkan vaksinasi setelah lolos pemeriksaan.
Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad mendapat kesempatan pertama disuntik vaksin Covid-19 produksi Sinovac (CoronaVac) oleh vaksinator di RSUD Tubaba.
Turut divaksin dalam pencanangan tersebut Dandim 0412/LU Harry Prabowo, Kapolres Tubaba Hadi Saepul Rahman, Ketua DPRD Ponco Nugroho, Ketua KPU Cecep Ramdani, Fattah Ambiya Fajrianto ASN Kejari Tulang Bawang, Kepala Kemenag M. Isa, Plt. Asisten I Sofiyan Nur, Tokoh Adat serta Ketua PWI Tubaba Edy Petra. (W9-nan)
