Promosi Program Percepatan Penurunan Stunting di Lahat bersama Ir. Hj. Sri Meliana

Lahat, Warta9.com – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Sumatera Selatan sosialisasi, promosi dan KIE program percepatan penurunan stunting di Hotel Cendrawasih Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat, Selasa (09/01/2024).

Acara itu dihadiri langsung oleh Anggota DPR RI Komisi 9 Ir. Hj. Sri Meliana, Lissa Aswari Rivai Tim BKKBN Sumsel dan Evi Selpiani, S.Kom.,M.M sebagai narasumber.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, wanita yang akrab disapa Yuk Mell sebagai anggota DPR RI (Sumsel) Komisi 9 menjelaskan tentang bahayanya stunting yang dapat merusak masa depan bangsa. Khusus untuk Sumsel, diharapkan angka penurunan stunting lebih signifikan dan semoga dengan adanya sosialisasi ini menambah ilmu pengetahuan bagi masyarakat Lahat.

Evi Selpiani sebagai narasumber menjelaskan stunting adalah gagalnya tumbuh kembang anak. Penyebab stunting adalah kemiskinan, pendidikan dan sanitasi yang tidak memadai.

Kabupaten Lahat telah memiliki produk untuk permasalahan stunting diantaranya olahan daun kelor dan produk ini telah diterapkan secara nasional.

“Diharapkan kepada para ibu-ibu untuk sering berkunjung ke posyandu untuk memeriksakan anak nya di karenakan posyandu adalah alat ukur untuk penilaian kasus stanting di suatu daerah,” ujar Evi.

Evi juga menerangkan program KB dimana selogan yang lama ‘dua anak saja cuku’ telah berubah menjadi “dua anak lebih sehat” pragram KB terdiri dari 4T ya itu :

1. Jangan menikah di usia yang terlalu muda
2. Jangan menikah di usia yang terlalu tua
3. Usia atau waktu melahirkan jangan terlalu rapat
4 jangan memiliki anak dengan jumlah yang banyak

“Program KB bermanfaat untuk mengendalikan jumlah penduduk, mengatur pola asuh anak, pendewasaan umur untuk melaksanakan pernikahan,” imbuh Evi.

Saat ini program KB tidak hanya diprioritaskan untuk para wanita, tetapi laki-laki pun sudah bisa melaksanakan program KB yaitu dengan melakukan fasaktomi bagi kaum laki laki.

Diakhir acara, Evi Selpiani mengajak para peserta untuk mengucapkan salam generasi remaja ( Genre) dan langsung di adakan pengundian doorprise bagi para peserta sosialisasi. (Agusman)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.