Pesawaran, Warta9.com – Batalyon Infanteri 9 Marinir Beruang Hitam merupakan salah satu Satuan Pelaksana di bawah Komando Brigif 4 Mar/BS yang bermarkas di Batumenyan Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran.
Sebagai Satuan Pelaksana tentunya harus memiliki kualifikasi untuk diproyeksikan dalam penugasan – penugasan yang akan datang dari Satuan Atas. Di Bulan Suci Ramadhan ini tidak menyurutkan tekad dan niat para prajurit petarung Beruang Hitam khusunya bagi prajurit muda yang notabenya belum berkeluarga untuk mengasah kemampuan dan ketrampilan menembak yang merupakan kemampuan pokok bagi setiap Prajurit khusunya Yonif 9 Marinir, Senin (11/05/2020).
Untuk melaksanakan latihan menembak itu sendiri di bagi dalam 3 sikap, yakni sikap tiarap, duduk, dan berdiri, dalam jarak 100 meter di lapangan Tembak Beruang Hitam yang di bagi menjadi 10 lajur, dan 10 gelombang. Mayor Marinir Sugiarto selaku Perwira Operasi Yonif 9 Mar dalam hal ini sebagai Perwira pelaksana latihan (Palaklat) memberi himbauan kepada seluruh peserta latihan menembak bahwasannya “Latihan menembak ini untuk meningkatkan kemampuan prajurit terlebih untuk mencari bibit – bibit atlit yang masih muda dan bertalenta dan untuk ajang seleksi menjadi atlit Binsat 2020. Dan untuk pelaksanaanya dengan mengikuti prosedur lapangan menembak”. Dan selanjutnya di susun sesuai lajur dan gelombang masing – masing.
Danyonif 9 Marinir, Letkol Marinir James Munthe, M. Tr(Hanla)., MM menegaskan, bahwa Program latihan ini tetap terukur, apalagi di saat Bulan Ramadhan yang notabenya yang beragama muslim menjalankan Ibadah Puasa, tetapi tidak menjadikan alasan untuk tetap semangat dalam menempa diri di latihan menembak ini agar menambah hikmah dan menjadikan berkah untuk amal Ibadahnya di Bulan Suci ini. Dan bagi prajurit yang mendapat kategori nilai terbaik akan mendapatkan reward dan uang pembinaan langsung dari saya,” pungkasnya. (W9-ars)
