PWI Mesuji “Beli dan Berbagi” Takjil di Bulan Ramadhan

Pengurus PWI Kabupaten Mesuji melaksanakan “Beli dan Bagi” takjil kepada masyarakat. (foto : ist)

Mesuji, Warta9.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Mesuji di bulan Ramadhan menggelar “Beli dan Berbagi” takjil yang berlangsung tepatnya di Area Tugu Macan, Desa Brabasan, Kecamatan Tanjung Raya, Mesuji, Jumat (14/4/2023) petang.

Aksi sosial ini untuk berbagi kebaikan dan berkah bulan Ramadhan kepada sesama, paket takjil dibagikan kepada para pengguna jalan yang kebetulan melintas, Semua pengurus dan anggota PWI ikut langsung membagikan paket takjil. ‘Terimakasih pak atas takjilnya,” ungkap seorang pengendara motor saat menerima paket takjil.

Ketua PWI Mesuji, Apriadi, SE., mengatakan, pembagian takjil ini bagian dari rangkaian acara “PWI Mesuji berbagi berkah Ramadhan” yang digelar PWI Mesuji saat bulan Ramadhan 1444 Hijriah/2023 Masehi.

Bagi – bagi takjil ini bagian dari bentuk kepedulian kepada sesama sekaligus berharap berkah bulan Ramadhan, tertuju kepada sejumlah pedagang dan bagi pengendara disekitar lokasi setempat. “Kami berharap acara semacam ini juga bisa memperkuat solidaritas sosial anggota PWI Mesuji kepada masyarakat,” ungkap Apriadi.

Kami sampaikan terimakasih banyak terhadap kegiatan sosial teman – teman PWI Mesuji. Semoga sinergi ini membawa berkah dan manfaat bagi masyarakat.

Bulan Ramadhan adalah bulan penuh limpahan pahala dan keberkahan. Sebab itu, tentunya tidak ingin melewati kesempatan berharga tersebut, ia dan segenap jajaran pengurus PWI Mesuji berinisiatif mengisi hal tersebut sebagai momen Indah nya berbagi dibulan penuh rahmat dan ampunan.

“Semoga apa yang diberikan dapat membantu para pedagang serta bermanfaat bagi masyarakat sekitar sebagai tambahan menu dalam berbuka puasa.

Dimana menurutnya, selama ini telah turut serta bersama bersinergi dalam mewujudkan program kegiatan PWI Mesuji, sebagai wadah Organisasi Pers yang selalu menjunjung tinggi Etika dan estetika, dalam menjalankan fungsinya secara Profesional sebagai pilar keempat Demokrasi di kabupaten berjuluk Bumi Ragab Begawe Caram,” pungkasnya. (W9-san)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.