Bandarlampung, Warta9.com – Posko Tagana Lampung musim mudik tahun ini cukup berperan dalam menangani masalah sosial di Lampung. Tim Tagana Lampung telah membantu 21 orang, sehingga mereka sampai di rumah tujuan.
Kepala Bidang Linjamsos Dinsos Lampung Maria Tamtina yang juga sebagai Bunda Tagana Lampung mengatakan, Posko mudik 1439 H Tagana Lampung di Jl. Soekarno Hatta (bypass) PKOR Way Halim depan Gedung Bagas Raya, Bandarlampung, sampai dengan Minggu (18/06/2018) telah menangani orang terlantar. Mereka mengalami kehilangan harta bendanya selama perjalanan mudik ke kampung halamannya sebanyak 13 kasus atau 21 orang.
Sekedar singgah numpang istirahat khususnya pengendara sepeda motor sebanyak 15 orang. Sedangkan yang menanyakan alamat seseorang yang akan dikunjungi sebanyak 9 orang. Hal tersebut semagaimana motto Tagana “We are The First To Help and Care”.
“Masyarakat yang memerlukan pelayanan kami pada umumnya merasa puas dan sangat membantu,” kata Imam Setiawan Ketua Tagana Provinsi Lampung.
Sebagaimana disampaikan oleh Rusiono Minggu (17/06/2018), dari mengunjungi familinya di Jakarta mengalami kecopetan di pelabuhan Merak sehingga uangnya hilang dan harus menumpang truk sampai ke posko Tagana. “Saya bersyukur dan terimakasih kepada Tagana Lampung yang bertugas pada posko mudik yang telah membantu kami untuk sampai di rumah,” katanya.
Rusiono akan pulang ke Desa Papan Asri, Kecamatan Abung Semuli, Kabupaten Lampung Utara dikoordinasikan dengan RAPI Lampung kebetulan lewat di posko untuk diantarkan sampai ke terminal Raja Basa untuk melanjutkan perjalanan sampai di kampung halamannya. (W9-jam).
