JAKARTA — Pemkab Tulangbawang Barat melalui Bagian Hukum menerima penghargaan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) RI melalui Kasubdit Kerjasama Dalam Negeri dan RANHAM Wilayah IC, Ruth Marshinta Sarumpaet atas predikat “Kabupaten Cukup Peduli HAM”.
Penghargaan tersebut diserahterimakan pada puncak peringatan hari HAM sedunia ke-71 di Kantor Kemeterian Hukum dan HAM Repubelik Indonesia, Jakarta, Kamis (11/12).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tulangbawang Barat, Eri Budi Santoso menyampaikan, prestasi dengan kategori “Cukup Peduli HAM” yang diraih Kabupaten Tubaba itu didasarkan terpenuhinya tujuh parameter penilaian.
“Tujuh parameter itu yakni hak atas kesehatan, hak atas pendidikan, hak perempuan dan anak, hak atas kependudukan, hak atas pekerjaan, hak atas perumahan, dan hak atas lingkungan yang berkelanjutan,” jelasnya.
Prestasi ini diraih, lanjut Kadis, atas kerja sama instansi di lingkungan Pemkab Tulangbawang Barat. Eri menjelaskan Kabupaten Tubaba diganjar predikat Kabupaten Cukup HAM karena dinilai berhasil membangun kesadaran masyarakat akan produk-produk hukum.
“Ini bukan kompetisi. Penghargaan ini untuk memotivasi dan mendorong pemenuhan hak dasar masyarakat. Tentunya program-program pemerintah ke depan akan lebih memperhatikan HAM masyarakat,” tandasnya. (W9-jon)
