Walikota Metro Pimpin Musrenbang Kelurahan Margodadi

Metro, Warta9.com – Walikota Metro, Achmad Pairin  memimpin pelaksanaan Musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Margodadi Kecamatan Metro Selatan, Selasa (28/01/2020).

Selain dihadiri Walikota Metro, Musrenbang itu juga dihadiri Asisten 1 Kota Metro, Staf Ahli Kota Metro, Para Kepala OPD se-Kota Metro, Camat Metro Selatan, Kapolsek dan Danramil Metro Selatan, serta RT/RW Kelurahan Margodadi.

Walikota Metro Achmad Pairin mengatakan bahwa Musrenbang ini adalah satu-satunya alat kebijaksanaan rencana pembangunan di kelurahan ini, serta memberikan apresiasi kepada kelurahan Margodadi. Ada beberapa hal penting yang diambil dari hasil Musrenbang seperti, hasil Musrenbang yang dibahas pada hari ini, serta hasil reses dari DPRD Kota Metro.

“Di dalam usulan tadi, Anggota Kader PKK akan kami masukkan asuransi seperti Ketua RT dan RW akan memberikan asuransi. Jika ada pamong yang meninggal akan mendapatkan santunan sebesar 42 juta. Saya juga mengingatkan kepada warga untuk terus menjaga kebersihan lingkungan, dimana saat ini telah memasuki musim hujan dan banyak munculnya berbagai penyakit, termasuk Demam berdarah dengue (DBD),” tutup Pairin.

Sementara Lurah Margodadi yang diwakilkan oleh Juanda menyampaikan luas wilayah Kelurahan Margodadi seluas 22.87 km2, dan jumlah penduduk Kelurahan Margodadi sebanyak 3.133 jiwa. Pada tahun 2019 Kelurahan Margodadi memperoleh dana kegiatan yang telah direalisasikan, salah satunya untuk pembangunan jalan di RT 14 RW 04. PBB tahun 2019 sejumlah Rp. 86.919.619,- telah terlealisasikan untuk pembangunan Kelurahan Margodadi sebanyak 75,49%.

“Dalam Musrenbang ini, menyampaikan beberapa usulan prioritas  pembangunan seperti, perbaikan drainase di RT 24 RW 06, drainase anak sungai RW 04, pembenahan dan penimbunan Lapangan Enggal Kelurahan Margodadi, perbaikan dan pengaspalan jalan mencakup RW 04, RW 05 serta 06, dan perbaikan Posyandu Bunga Matahari Jl. Jeruk RT 004 RW 01, perbaikan Posyandu Sakura RW 04, serta dalam bidang Perekonomian Pengadaan Mesin pengelolaan kompas atau kotoran sapi, dan mesin pembuatan sentrat sapi,” paparnya. (W9-joko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.