Bandarlampung, Warta9.com – Malam ini, diperkirakan pemilihan calon Ketua Umum PBNU akan digelar. Pada Muktamar ke-34 NU di Provinsi Lampung, muncul dua kandidat yaitu; Said Aqil Siroj (petahana) dan Khatib Aam PBNU Yahya Cholil Staquf.
Sejumlah tokoh NU menyakini Gus Yahya bakal unggul. Tapi, pendukung incumbent Said Aqil Siroj juga berkeyakinan, dia masih dipercaya peserta Muktamar memimpin PBNU lima tahun kedepan.
Putri alm KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Yenny Wahid lebih cenderung kepada calon ketua umum (Ketum) PBNU Yahya Cholil Staquf untuk memimpin PBNU 2021-2026.
Yeni Wahid mengatakan, Yahya Staquf adalah tokoh NU yang kuat basis tradisinya, juga memiliki jejaring yang luar biasa luas hingga mancanegara.
Yenny Wahid mengatakan, Yahya Staquf tokoh NU basis tradisinya kuat. Tak cuma itu, jejaring yang luar biasa membuat putra KH. Cholil Bisri ini pantas memimpin NU. “Yahya Staquf adalah tokoh NU yang kuat basis tradisinya, tapi juga memiliki jejaring yang luar biasa luas hingga mancanegara,” kata Yenny Wahid, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @yennywahid, Kamis (23/12).
Tidak hanya itu, Yenny juga mengungkapkan bahwa Yahya Staquf merupakan darah biru di dalam NU.
“Beliau juga darah biru dalam NU, juga kiai meneruskan abah beliau di pesantren, Rembang. Beliau fasih beberapa bahasa,” kata Yenny Wahid.
Dalam konteks zaman yang serba terhubung seperti sekarang, jaringan yang dimiliki Yahya Staquf pun disebut menjadi nilai lebih.
Dalam Muktamar ke-34 di Provinsi Lampung Yahya Staquf yang akrab disapa Gus Yahya ini telah melakukan konsolidasi denga 425 PWNU dan PCNU yang merupakan pendukungnya di salah satu tempat di Telukbetung Bandarlampung. (W9-jam)
