Bertambah Dua, Klaster Jakarta Dominasi Kasus Positif di Tubaba

Panaragan, Warta9.com – Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung, kembali bertambah dua orang. Keduanya adalah pasien laki-laki inisial S (45), dan pasien perempuan inisial E (41). Warga Kibang Trijaya, Kecamatan Lambu Kibang ini merupakan ayah dan ibu dari pasien positif nomor 12 klaster Jakarta.

Klaster Jakarta tercatat sebagai penyumbang dominan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Tulangbawang Barat. Mobilitas warga dari Jakarta (zona merah) sebagai salah satu faktor penyebab meningkatnya kasus positif di kabupaten tersebut.

Dari total 14 kasus, sembilan diantaranya terlacak sebagai klater penularan Jakarta. Sementara lima kasus lainnya berasal dari klaster Gowa, Sulawesi Selatan. Saat ini RSUD Tubaba masih merawat tiga pasien positif yakni; pasien nomor 12, P-13, dan P-14.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulangbawang Barat, Majril mengatakan dua kasus positif baru ini merupakan pasien laki-laki inisial S (45), dan pasien perempuan inisial E (41). Keduanya tertular dari anaknya RS (P-12) yang telah dinyatakan positif lebih dulu.

Dua pasien ini terpapar COVID-19 setelah semple swab positif, Kamis (10/9). Dengan penambahan kasus baru ini, total pasien positif di Kabupaten Tubaba berjumlah 14 orang, 11 sembuh dan tiga masih menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Tubaba.

Menurutnya, virus berbahaya itu bisa terjadi dengan siapapun tanpa pandang bulu. Dari itu dia meminta seluruh elemen masyarakat tetap waspada namun tidak mengucilkan setiap ada pendatang beru dari zona merah.

Selalu menggunakan masker ketika keluar rumah, sering mencuci tangan dan jaga jarak dapat memutus laju penularan virus corona dari klaster-klaster perjalanan zona merah. Tidak mengabaikan protokol kesehatan merupakan cara tepat untuk melindungi diri sendiri dan keluarga.

“Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik orang dewasa, anak-anak, bayi, termasuk ibu hamil. Patuhi protokol kesehatan, pakai masker jika keluar rumah, jaga jarak serta menunda perjalanan ke zona merah. Lindungi keluarga dari diri kita sendiri,” tandas Majril, Kamis (10/9).

Untuk diketahui, kedua pasien positif baru tersebut tertular dari anaknya inisial RS. RS yang baru pulang dari Jakarta dinyatakan positif swab saat proses persalinan di RSUAM Lampung. Meski ibunya positif, namun semple swab bayi yang baru dilahirkan itu negatif COVID-19.

Ketiga pasien positif dirawat di ruang isolasi RSUD Tubaba. Sementara bayi juga dalam perawatan dibawah pengawasan dr. spesialis anak setelah kakek/nenek (pengasuh bayi) ikut terpapar virus corona. (W9-jon)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.