Bupati Sidoarjo: Pendidikan Merata Menjadi Kunci Pengentasan Kemiskinan

Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor saat meresmikan Gedung SMPN 2 Tulangan. (foto : sap)

Sidoarjo, Warta9.com – Pemkab Sidoarjo, Jawa Timur, memastikan aksebilitas pendidikan bagi masyarakat merata. Pemerataan ini menjadi salah satu kunci pengentasan kemiskinan. Pembangunan sekolah yang layak juga akan terus dilakukan.

Kepastian tersebut disampaikan Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor, S.IP dalam peresmian Gedung SMPN 2 Tulangan, Senin (17/01/2023). Tampak mendampingi Bupati, Ketua DPRD H. Usman, Kepala Kejaksaan Negeri Akhmad Muhdor serta Pj. Sekda Kabupaten Sidoarjo Andjar Surjadianto.

Bacaan Lainnya

Menurut Bupati Ahmad Muhdlor, setiap Kecamatan di Kabupaten Sidoarjo kini memiliki dua SMP negeri. Sebelumnya dari 18 kecamatan hanya dua wilayah yang masing-masing memiliki satu SMP negeri, yakni kecamatan Tulangan dan Prambonan.

“Prambon harus menjadi atensi utama pembangunan kedepan. SMP negeri hanya satu, agar pembangunan merata minimal dua semua. Tanahnya sudah ada tinggal pembangunannya saja yang harus dituntaskan,” kata Ahmad Muhdlor.

Bupati menyakini, pemerataan pendidikan menjadi kunci pengentasan kemiskinan. Oleh karenanya, Pemkab Sidoarjo akan memastikan aksesbilitas pendidikan bagi masyarakatnya merata. Pembangunan sekolah yang layak juga akan terus dilakukan.

“Kunci penanganan kemiskinan, salah satunya saya yakin adalah pendidikan, oleh karena itu memastikan bahwa aksesbilitas pendidikan dapat merata akan terus kita dorong,” tuturnya.

Tugas pendidikan saat ini lanjutnya, bukan hanya mencetak generasi yang pintar. Namun juga mencetak generasi yang memiliki karakter dan daya saing yang kuat. Hal tersebut penting dimiliki saat ini untuk menghadapi Era digital. Oleh karenanya pendidikan karakter harus terus diberikan. Penguatan karakter dengan peningkatan spiritual dapat diberikan. Selain itu memiliki daya struggle yang tinggi harus terus disampaikan kepada peserta didik.

“Perlu dicatat bahwa orientasi pendidikan saat ini adalah menumbuhkan generasi yang memiliki daya saing demi Indonesia emas tahun 2045,” pungkasnya. (W9-Sap)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.