Bandarlampung, Warta9.com – Aksi unjukrasa sejumlah warga Sukarame, di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung, beberapa hari lalu tak menghalangi niat Pemkot untuk mengeksekusi pasar Griya Sukarman.
Pasalnya, rencana Pemkot yang akan menggusur paksa pasar Sukarame akhirnya terjadi, Jumat (20/7/2018). Di lokasi, anggota Satpol PP Kota Bandarlampung yang dibantu anggota TNI dan Polri, bersama instansi terkait telah menggusur paksa pasar Sukarame. Penghuni pasar tak berdaya melawan aparat yang jumlahnya lebih banyak.
Mereka menggusur pasar Sukarame dengan cara menggunakan alat berat (ecsapator). Dalam penggusuran paksa itu juga sempat terjadi adu tarik-menarik dan saling dorong warga dan Satpol PP lantaran ada sejumlah warga yang terima kios pasarnya digusur.
“Dasar tidak punya hati nurani, tidak punya keprimanusiaan,” teriak warga sambil tarik-menarik terhadap petugas Sat Pol PP, Jum’at (20/7).
Tak hanya itu, sejumlah warga lainnya juga sempat meneriakan takbir. Dengan bergandengan tangan, mereka mempertahankan alat berat merusak kios mereka. “Allahu akbar, laillahaillallah. Erat kan tangan kalian, jangan gusur kios kami,” ucapnya sambil menangis. (W9-jam/ars)
