Gubernur Arinal Djunaidi Ajak Jajaran Pemkab Lambar Tingkatkan Kapasitas dan Tata Kelola Pemerintahan

Gubernur Arinal Djuaidi memberi pengarahan saat kunjungan kerja di Lampung Barat. (foto : ist)

Lampung Barat, Warta9.com – Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi melakukan silaturahmi dengan jajaran Fokorpimda, Pejabat Struktural, Fungsional, Camat dan Kepala Pekon di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, di Sekolah Kopi Kecamatan Sumber Jaya, Lampung Barat, Selasa (24/1/2023).

Kunjungan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi ke Kabupaten Lampung Barat disambut langsung oleh Pj. Bupati Lampung Barat Nukman, jajaran Pemerintah Kabupaten Lampung Barat. Sementara sejumlah pejabat eselon II Pemprov Lampung turut mendampingi kunjungan Gubernur ke Lambar.

Pada pertemuan ini, Gubernur Arinal Djunaidi menyampaikan terkait isu dan permasalahan pembangunan serta pencapaian progres program dan pembangunan di tahun berjalan. Selain itu, Gubernur juga menyampaikan persiapan menghadapi Pemilu dan Pilkada serentak Tahun 2024, sesuai amanat Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 dan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 Tentang Pemilu dan Pilkada.

Gubernur Arinal juga mengajak di awal tahun 2023 dengan niat melaksanakan seluruh program pembangunan yang lebih baik dan yang langsung menyentuh rakyat. “Saya ingin menegaskan, untuk mewujudkan tujuan dan sasaran pembangunan nasional, termasuk di dalamnya tujuan dan sasaran pembangunan Provinsi Lampung, diperlukan kontribusi dari Pemerintah Kabupaten/Kota, Kecamatan hingga Pekon,” ujar Arinal Djunaidi.

Di awal Tahun 2023 ini, Gubernur Arinal juga mengajak jajaran Pemerintah Kabupaten Lampung Barat untuk merefleksikan apa yang sudah dicapai sebelumnya. Kunci keberhasilan itu, diawali dengan meningkatkan kapasitas dan tata kelola pemerintahan. Seperti, pemanfaatan teknologi informasi dalam rangka membangun Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). “Kita juga terus meningkatkan kapasitas ASN dan revitalisasi kelembagaan. Dalam tata kelola pemerintahan, kita melihat adanya tuntutan masyarakat untuk memberikan pelayanan publik yang lebih baik dan lebih cepat. Sebagai pimpinan kita harus terus berinovasi untuk meningkatkan kinerja organisasi,” ujar Gubernur.

Ekonomi Lampung Membaik
Lebih lanjut Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyampaikan, bahwa paska Pandemi Covid-19, kita dihadapkan pada banyak permasalahan, dan yang paling signifikan adalah masalah ekonomi. Namun, kondisi ekonomi di Provinsi Lampung realatif baik.

Sebagai gambaran, lanjut Gubernur Arinal, pertumbuhan ekonomi Lampung sampai dengan Triwulan III 2022 mencapai angka 4,02% atau tumbuh positif dibandingkan tahun sebelumnya. Capaian tertinggi pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung adalah pada Triwulan-II 2022, yaitu mencapai 9,12 % (q-to-q), di mana kita menempati peringkat pertama Nasional.

Lebih lanjut Gubernur Arinal menyampaikan pertumbuhan ekonomi Lampung karena beberapa faktor pendorong antara lain :
Peningkatan mobilitas masyarakat yang cukup tinggi dikarenakan Lampung sebagai pintu gerbang Sumatera dan Jawa.

Produksi komoditas perkebunan dan tanaman pangan meningkat. Panen Raya di beberapa kabupaten, peningkatan produksi ternak, peningkatan produksi industri makanan dan minuman. Kemudian peningkatan penjualan mobil dan barang.

Lalu pertumbuhan realisasi belanja bantuan sosial APBN dan APBD
Pemulihan sektor pariwisata
Neraca perdagangan tumbuh positif.

Potret penanganan Inflasi di Provinsi Lampung terlihat dari kinerja pengendalian inflasi kita yang menempati posisi kedua terbaik atau inflasi terendah se-Sumatera. Dengan angka inflasi hingga Bulan Desember sebesar 5,51 % year on year (yoy), sama dengan angka inflasi nasional. “Kita, Pemerintah Provinsi bersama Kab/kota, melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah terus secara kontinyu melakukan koordinasi agar perekonomian daerah bisa terkendali,” ujar Arinal.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi juga menyampaikan, bahwa Pemerintah Provinsi mengalokasikan belanja tidak terduga dalam APBD tahun lalu, sebesar Rp20,5 miliar, untuk menangani dampak inflasi di daerah, sesuai amanat Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134 Tahun 2022.

Pemprov Lampung juga sudah menyalurkan kepada 14.417 keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan tunai pada Oktober, November, dan Desember 2022 lalu, yang total nilainya sebesar Rp10.8 miliar lebih.

Rumus pengendalian inflasi yang diterapkan Pemprov Lampung dengan menjaga ketersediaan pasokan pangan, keterjangkauan harga-harga barang pokok, kelancaran distribusi, dan komunikasi yang efektif. “Kita sebut “Strategi 4K.” Kita juga secara berkala melakukan operasi pasar bahan kebutuhan pokok, untuk memastikan keterjangkauan dan ketersediaan bahan pangan untuk masyarakat,” ujar Arinal.

Lampung Lumbung Pangan Nasional
Menurut Gubernur Arinal, Provinsi Lampung cukup diuntungkan, mengingat Lampung merupakan wilayah lumbung pangan Nasional. Keberhasilan ini didukung oleh program unggulan Provinsi Lampung yang dilaksanakan tersebar divseluruh kabupaten/kota yaitu Kartu Petani Berjaya, atau sekarang namanya elektronik-KPB (e-KPB). Hal ini sejalan dari niat kita yang ingin petani Lampung sejahtera.

Gubernur Arinal Djunaidi juga mendengar kesulitan petani, sehingga dia menjalin kerjasama dengan perbankan untuk mendapatkan modal usaha, memperoleh pupuk, benih, dan lainnya, diharapkan tidak terjadi lagi.

Bahkan melalui program KPB, petani juga bisa mendapatkan pembinaan manajemen usaha dan teknologi; pemasaran hasil usaha pertanian; layanan asuransi usaha dan jaminan ketenagakerjaan, serta beasiswa pendidikan bagi anak-anak petani.

Program KPB merupakan satu strategi untuk penyelesaian permasalahan petani secara terstruktur, sistematis, dan terintegrasi, dengan memanfaatkan sistem teknologi informasi. “Saya yakin, Program KPB bisa berdampak positif mengangkat harkat dan martabat petani melalui peningkatan pendapatan dan kesejahteraannya. Disinilah pemerintah hadir, disaat rakyat butuh pertolongan,” ujar Gubernur Arinal. (W9-jam)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.