Kotabumi, Warta9.com – Heriyanto alias Iing (63) warga RT 1 LK IV, Keluraham Gapura, Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, tewas tersambar kereta api, saat melintas dijalur kereta yang berjarak 50 meter dari rumahnya, Rabu (13/7/2022) siang.
Pria yang berpofesi sebagai penjaga sekolah tersebut, tewas dengan luka parah dikepala.
Korban ditersambar kereta Batu Bara Rangkaian Panjang (Babaranjang) dari arah Palembang menuju Bandar Lampung.
Tak ada saksi mata yang melihat langsung kejadian itu. Warga mendapati korban sudah tergeletak tak bernyawa dipinggir rel.
Anak korban yang melihat kondisi sang ayah dilokasi kejadian, langsung berteriak histeris. Karena tak menyangka, peristiwa naas tersebut menimpa sang ayah.
Ahmad Supani, salah seorang warga sekitar mengatakan dia dan warga lainnya tidak melihat langsung korban tersambar kereta.
Dia mengetahui kejadian tersebut, setelah beberapa warga berteriak jika korban sudah tergeletak tak bernyawa.
“Korban biasa dipanggil Iing. Tidak ada yang lihat dia ditabrak kereta. Warga melihat dia sudah tergeletak dipinggir rel,” katanya.
Menurut Supani, korban memang tiap hari melintasi jalur tersebut, saat pulang pergi ke tempat dia bekerja sebagai penjaga sekolah.
Berdasarkan pantauan, setelah beberapa saat disemayamkan di rumah duka, jenazah korban langsung dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat. (Rozi/lam/avan)
