Banyuwangi, Warta9.com – Kepala Desa Bengkak H. Mustain setelah di lantik mulai memenuhi janji politiknya, terbukti dari berdirinya pasar tradisional dan pembenahan di sektor pariwisata.
Hal tersembut di sampaikan oleh Mustain selaku Kepala Desa Bengkak, kepada warta9.com, Selasa 03 Desember di ruang kerjanya.
Menurut Mustain, pihaknya sengaja mengutamakan pasar karena menurutnya pasar adalah pondasi utama perekonomian.
“Alhamdulillah sejak dua minggu di lantik ada beberapa yang harus saya benahi terutama pasar. Dimana kita tau pasar adalah pondasi utama perekonomian masyarakat sehari-hari, di tempat sebelumnya kurang bagus dan kurang produktif antara pembeli dan penjualnya, setelah di relokasi pasar yang sekarang alhamdulillah penjual senang dan pembelinya puas,” ujar kades bengkak.
Mustain menambahkan jika pihaknya telah dapat ijin dari pak haji Ali dan pak Totok untuk memperluas area pasar pasca panem cabe.
Di singgung terkait wisata Magrove, Mustain menyampaikan bahwasanya saat ini lagi bersih-bersih dari yang tidak sedap di pandang menjadi indah di lihat.
“Sekarang lagi bersih-bersih mas, contohnya memindahkan kandang-kandang sapi lalu yang tidak bagus menjadi bagus karena pada tahun 2020 wisata Mangrove ini akan di jadikan akses ke pulau tabuhan dengan biaya jauh lebih murah dari GWD maupun Rumah apung, dan alhamdulillah tadi juga di hadiri dari pihak kecamatan dan orang kecamatan menghubungi agen-agen travel tour dan mereka siap datang,” papar Kades Bengkak
Di akhiri wawancara Kades Bengkak ini mempromosikan tempat wisata Mangrove, dimana pada tanggal 30 Desember 2019 akan akan ada karnaval budaya serta ada kutulan tradisional. (W9-Robby)
