Kasus Terkonfirmasi Positif di Bandarlampung Terus Bertambah, IG Dinkes Tidak Pernah Update Perkembangan Covid-19

Dinkes Bandarlampung update terakhir tanggal 28 April.

Bandarlampung, Warta9.com – Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Bandarlampung terus bertambah. Hingga 20 Juni 2020, jumlah terkonfirmasi positif mencapai 88 orang.

Anehnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandarlampung tidak pernah lagi update perkembangan Covid-19, di media sosial. Padahal masyarakat masih butuh informasi. Sementara medsos Dinkes kabupaten/kota lain di Lampung selalu menyampaikan update Covid-19.

Seperti dalam laman instagram (IG) Dinkeskotabandarlampung, terakhir update perkembangan Covid-19 pada 28 April 2020. Selanjutnya yang melakukan update Dinas Kominfo Bandarlampung. Tapi update Dinas Kominfo Bandarlampung juga sering terlambat hari.

Terkait masalah informasi perkembangan Covid-19, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Bandarlampung Ali Wardana, SIP, sudah menegur Dinkes Bandarlampung.

Ali Wardana menilai, Dinkes Bandarlampung harus terbuka menyampaikan perkembangan kasus Covid-19. Di era teknologi informasi yang serba canggih sekarang, Dinkes Bandarlampung mustinya memanfaatkan teknologi informasi melalui media sosial seperti, Instagram, Face Book, Twitter dan media sosial lainnya.

Kasus terkonfirmasi positif di Kota Bandarlampung per 20 Juni berdasarkan update dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Lampung, terkonfirmasi positif berjumlah 88 orang, ODP 45, PDP 4, Sembuh 47 dan meninggal 7 orang.

Hari ini, pasien terkonfirmasi positif di Bandarlampung tambah 7 orang. Hal yang sangat membahayakan, tujuh orang terkonfirmasi positif semua hasil tracing dari pasien positif yang melakukan isolasi mandiri.

Pasien nomor 173, seorang wanita (17 tahun) yang merupakan hasil tracing dari pasien 161. Begitu juga dengan pasien 174, wanita (44 tahun) juga hasil penularan pasien nomor. 161.

Sementara, hasil tracing dari pasien 169 sebanyak empat orang yaitu: pasien nomor 175 wanita (26 tahun), pasien 176 laki-laki (31 tahun), pasien 177 wanita (25 tahun) dan pasien 178 laki-laki (18 tahun). Sedangkan, pasien nomor 179 merupakan tracing dari pasien nomor 85. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.