Lakukan Pembinaan IP-WK, Ferdy Ferdian Ingatkan Generasi Muda Pentingnya Nilai-nilai Pancasila

Anggota DPRD Lampung Ferdy Ferdian Azis menyerahkan bantuan kursi roda kepada Ibu Susi warga Kota Gajah Timur. (foto : ist)

Lampung Tengah, Warta9.com – Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung Ferdy Ferdian Azis, SH, MA, melakukan sosialisasi pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IP-WK), di Kampung Kota Gajah Timur Kecamatan Kota Gajah Kabupaten Lampung Tengah, Minggu (20/3/2022).

Dalam pertemuan yang digelar di Aula SMPN 2 Kotagajah, Ferdy Ferdian menyampaikan, bahwa sosialisasi pembinaan IP-WK bertujuan untuk mengingatkan generasi muda tentang nilai-nilai Pancasila. Bahwa Pancasila adalah ideologi Bangsa Indonesia. Dan wawasan kebangsaan adalah cinta tanah air. Generasi muda pewaris Bangsa, karena itu Pancasila sebagai ideologi Bangsa harus diperkuat bagi generasi muda.

Ferdy Ferdian anggota DPRD Lampung dari Fraksi Partai Golkar ini menyampaikan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi. Pancasila memiliki fungsi dalam kehidupan warga negara. Salah satu fungsi Pancasila yakni sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia.

Lebih lanjut Ferdy Ferdian anggota Fraksi Golkar termuda ini, menyampaikan bahwa perbedaan, suku, agama dan RAS sudah merupakan kehendak Yang Maha Kuasa. Karena itu, perbedaan ini harus dirawat bersama dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Sehingga kita bisa hidup berdampingan, rukun dan damai walau ada beda suku, agama, RAS.

Kegiatan sosialisasi IP-WK yang dilakukan Ferdy, menghadirkan dua narasumber yaitu, Achamd Nurholis, SPd, MPd, dosen UIN Lampung dan Sertu Jan Afril, Babinsa Kota Gajah.

Achmad Nurholis menyampaikan, Pancasila sebagai dasar Negara Republik Indonesia disahkan pada 18 Agustus 1945, setelah sehari Indonesia merdeka.

Penerapan Pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan mengalami pasang surut. Sejumlah upaya muncul untuk mengganti Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dengan ideologi lainnya. Termasuk gerakan perlawanan PKI Madiun pada 18 September 1948, pemberontakan di Bandung, pemberontakan di Maluku dan lain-lainnya yang ingin mengganti Pancasila sebagai Ideologi Bangsa.

Sementara itu Sertu Jan Afril, Babinsa Kota Gajah, memberi pemahaman kepada masyarakat tentang nilai-nilai yang terkadung dalam Pancasila.

1. Sila pertama Pancasila, Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung nilai ketuhanan
2. Sila kedua, Kemanusiaan yang adil dan beradab mengandung nilai kemanusiaan
3. Sila ketiga, Persatuan Indonesia mengandung nilai persatuan
4. Sila keempat, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan mengandung nilai kerakyatan
5. Sila kelima Pancasila, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia mengandung nilai keadilan.

Usai melakukan sosialisasi pembinaan IP-WK, Ferdy Ferdian Azis menyerahkan bantuan kursi roda kepada penyandang disabilitas Susi. Menerima bantuan kursi roda, Susi dan keluarganya sangat senang dan mengucapkan banyak terimakasih kepada Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang disampaikan melalui anggota DPRD Lampung tersebut. (W9-jam)

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.