Tegal, Warta9.com – Melalui program “Teman Lansia”, sebanyak 480 Lanjut Usia (Lansia) di Kota Tegal dengan kategori lansia terlantar, yang tidak terpenuhi kebutuhan dasar, baik sandang, pangan dan papan, mendapatkan bantuan uang sebesar Rp200 ribu/bulan, dari Pemkot Tegal.
Acara penyerahan bantuan tersebut diberikan secara simbolis oleh Walikota Tegal, Dedy Yon Supriyono dan Wakil Walikota Tegal, Muhamad Jumadi dalam acara Launching program “Teman Lansia” (Tegal Eman Lansia) di Pendopo Ki Gede Sebayu, Rabu (18/12).
Walikota menyampaikan, pemberian jaminan sosial bagi lanjut usia terlantar kota Tegal ini dilakukan untuk membantu masyarakat miskin dengan sasaran utama para lansia yang tidak berdaya, tidak berproduktif, dan belum memperoleh bantuan dan jaminan sosial dari Pemerintah.
Dedy Yon menyampaikan, Lansia yang menerima bantuan dari Pemerintah Kota ini merupakan hasil verifikasi dan validasi yang dilakukan oleh Dinas Sosial kota Tegal dan telah ditetapkan melalui keputusan Walikota tentang penerima bantuan jaminan sosial bagi lanjut usia terlantar kota Tegal tahun 2019.
“Terhitung mulai bulan November, Pemerintah Kota Tegal mulai memberikan jaminan sosial bagi 480 orang lanjut usia terlantar sebesar Rp200 ribu/orang setiap bulan,” jelas Dedy yon
Jaminan sosial tersebut diberikan dalam bentuk tabungan Bank Jateng yang dapat dicairkan oleh para penerima manfaat di seluruh kantor cabang maupun mobil kas keliling Bank Jateng.
Walikota berjanji untuk tahun 2020, bantuan untuk lansia tidak hanya berbentuk uang saja namun akan ditambah dengan bantuan permakanan seminggu sekali.
“Insyaallah, mulai tahun 2020 nanti, bentuk pemberian bantuan yang kami berikan akan diperluas dalam bentuk bantuan permakanan bagi para lansia terlantar setiap 1 minggu 1 kali,” tutur Wali Kota
Dedy menyampaikan ucapan terimakasih kepada segenap kelompok kerja, kelompok program Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) kota Tegal, dan semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan di kota Tegal.
“Saya berharap, semoga semua program dan kegiatan yang kita laksanakan dapat memberi manfaat, khususnya bagi warga miskin, sehingga tingkat kesejahteraan mereka bisa menjadi lebih baik,” pungkas Walikota.
Ditempat yang sama, Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tegal Siti Cahyani, S.Sos kepada Warta9.com mengatakan, kegiatan ini berkolaborasi bersama-sama yang di tujukan untuk lansia. Dinsos sendiri ada program bantuan untuk lansia terlantar dengan memberikan bantuan dana sebesar Rp200 ribu/orang.
Data awal lansia yang mendapat bantuan sebanyak 488 orang lansia, namun pada desember ini sudah meninggal 8 orang lansia, sehingga penerima bantuan pada saat ini sejumlah 480 orang lansia.
“Harapan kami kedepan tidak ada lagi lansia terlantar, paling tidak kita sudah ikut berkontribusi memberikan bantuan untuk para lansia. Sehingga lansia bisa hidup layak tidak menjadi kaum yang terpinggirkan karna tidak punya keluarga,” tandas Siti. (W9-sho)
