Selesai Magang Alumni Teknokrat Langsung Kerja di PT Telkom, Tingkatkan Kerjasama dengan FHCI BUMN

Bandarlampung, Warta9.com – Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB) yang diikuti Universitas Teknokrat Indonesia memasuki tahun kedua.

Program ini dinilai sangat positif sehingga terus dikembangkan oleh Universitas Teknokrat. Selain membekali mahasiswa pengalaman kerja di Badan Usaha Milik Negara (BUMN), program ini juga membuka jalan bagi para mahasiswa untuk bisa berkarir di BUMN.

Salah satu mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia, Septiana Rahayu yang pada Batch II 2019 lalu lolos program magang di PT Telkom Indonesia Bandung kini sudah diterima bekerja sebagai karyawan di Unit Partnership Strategic Management.

Atas keikutsertaannya alumni program studi Sistem Informasi Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FTIK) dalam PMMB tersebut ia diberikan sertifikat dari Forum Human Capital Indonesia (FHCI) dan PT Telkom pada kegiatan Pisah Sambut PMMB di PT Telkom, Jalan Gegerkalong Hilir No.47, Sukarasa, Bandung, Senin (3/2/2020).

Penanggungjawab PMMB Universitas Teknokrat Indonesia Jafar Fakhrurozi, S.Pd., M.Hum mengatakan, bahwa kerja sama dengan pihak FHCI BUMN menguntungkan bagi mahasiswa sebagai calon alumni untuk menimba ilmu tentang dunia kerja di BUMN. Selain itu tidak menutup kemungkinan dapat menjadi pilihan karir di masa datang. “Teknokrat telah menjalin kerja sama dengan FHCI dan sejumlah BUMN. Ini kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk mempersiapkan diri memasuki dunia kerja terutama di BUMN,” tutur Jafar.

Program ini sangat didukung oleh kampus. Hal itu ditegaskan oleh Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. HM. Nasrullah Yusuf SE, MBA, bahwa adanya kegiatan magang ini sesuai dengan amanah kebijakan Kampus Merdeka yang diluncurkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, di mana perguruan tinggi harus memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengikuti magang di luar prodi.

Menurutnya, program Kampus Merdeka ini telah memberikan peluang bagi mahasiswa untuk mengakses ilmu pengetahuan di luar program studi. “Mahasiswa dapat menambah wawasan dan mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya sehingga nantinya setelah lulus mereka memiliki kompetensi yang komplit untuk merespons Revolusi Industri 4.0 saat ini,” ujar Rektor.

Selain itu dengan terserapnya alumni di dunia kerja menjadi tolak ukur keberhasilan proses pendidikan sebuah perguruan tinggi. Melalui kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan magang, Rektor berharap mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia dapat belajar lebih tentang dunia kerja sehingga ketika lulus nanti sudah lebih siap dalam meniti karir di dunia kerja. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.