Dishub Ogan Ilir Arahkan Kendaraan Melalui Jalinteng

Ogan Ilir, Warta9.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Ogan Ilir terus menghimbau para pengguna jalan tujuan Lampung maupun Jawa bisa melalui arus Jalan Lintas Tengah (Jalinteng).

Mengingat hingga kini, Jalan Lintas Timur (Jalintim) belum bisa dilalui oleh kendaraan bermuatan barang maupun angkutan bus umum.

Hal itu disebabkan karena belum selesainya perbaikan rusaknya jembatan Way Mesuji di daerah Pematang Panggang Kecamatan Mesuji Kabupaten OKI, perbatasan Lampung.

Untuk itu, petugas Dishub Ogan Ilir bersama petugas personil Polres Ogan Ilir terus berjibaku memberikan arahan kepada para sopir untuk memilih melintas Jalinteng saja.

Untuk kendaraan pribadi memang sejauh ini masih bisa melintas dengan melalui jalur Tol Sepucuk-Kayu Agung yang beroperasi dari jam 06.00 WIB sampai jam 16.00 WIB.

Atau juga bisa melalui Jalintim seperti biasa melalui jembatan darurat yang telah dibuat oleh Pemkab OKI.

Menurut Keterangan Kepala Dishub Ogan Ilir, Irawan Bulhasan, S.Sos, MSi, melalui Kabid LLAJ dan Perkereta Apian, Yusrizal, SH, MSi, didampingi Kasi Manajemen Rekayasa dan Sarpras LLAJ dan Perkereta Apian, Abdul Salam, ST, MSi mengatakan, masih banyak ditemukan para sopir nakal dan bandel akan melintasi Jalintim.

“Padahal sudah diarahkan agar melintasi lewat Jalinteng saja. Namun, berbagai alasan selalu saja dilontarkan para sopir,” katanya, Sabtu (29/06).

Kata Kadis, ada yang beralasan dengan dalih menunggu di Rumah makan, ada yang pulangnya hanya di Tanjung Raja, ada juga yang beralasan pulang ke Kayu Agung.

Hal itu tentu merugikan diri mereka sendiri karena pada akhirnya juga akan disuruh putar balik oleh petugas yang ada di Kabupaten OKI.

Bahkan parahnya lagi tidak sedikit sopir mengeluhkan dijanjikan pengawalan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab dengan imbalan tertentu. Namun, akhirnya juga harus memutar balik arah oleh aparat dan petugas Tol yang ada.

Berdasarkan pantuan dilapangan, dijelaskan Abdul Salam, perbaikan jembatan Pematang Mesuji akan selesai dikerjakan pada 02 Juli mendatang. Dan akan normal dilalui pada 04 Juli 2019.

“Dihimbau kepada para pengguna jalan untuk sementara menggunakan arus Jalinteng saja. Lagian perjalanan yang ditempuh tidak jauh berbeda hanya ditempuh dalam waktu 4 jam perjalanan,” tandasnya. (W9-adi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.