Hanan Rozak Serahkan Bantuan Alsintan kepada Petani Tulangbawang, Tubaba dan Lamteng

Anggota Komisi IV DPR RI Hanan A Rozak, didampingi Dandim 0426/TLB Letkol Kav. Joko Sunarto, Kadis Pertanian Tulangbawang Nurmasyah menyerahkan bantuan alsintan kepada petani di Tulangbawang. (foto : har)

Tulangbawang, Warta9.com – Anggota Komisi IV DPR RI Dapil Lampung II, Ir. H. Hanan A Rozak, MS, menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) kepada petani di Kabupaten Tulangbawang, Tulangbawang Barat dan Lampung Tengah.

Penyerahan bantuan tracktor roda 4, handtracktor dan alat pertanian lainnya untuk petani di Tulangbawang dilakukan di Makodim 0426/TLB. Sedangkan untuk petani di Tulangbawang Barat diserahkan di kantor Balai Penyuluh Pertanian Tulangbawang Tengah Panaragan Jaya Tuba Barat, Rabu (14/7/2021).

Sehari sebelumnya, Selasa (13/7/2021), Hanan A Rozak juga menyerahkan tracktor di Kabupaten Lampung Tengah diterima oleh Gapoktan Lestari Trimorejo.

Penyerahan Alsintan dari Ditjen Sarana dan Sarana Pertanian (PSP) dan Ditjen Tanaman Pangan (DTP) Kementerian Pertanian RI di Tulangbawang dihadiri Dandim 0426/Tulangbawang Letkol Kav. Joko Sunarto, S.Sos, M.Han, Kadis Pertanian Tulangbawang Ir. Nurmansyah. Sedangkan penyerahan di Tuba Barat dihadiri Syamsul Komar, Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Perkebunan Tuba Barat.

Hanan A Rozak, anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar mengatakan, saat ini Pemerintah Pusat mengalami keterbatasan anggaran akibat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia. Namun, sektor pertanian masih tetap menjadi perhatian pemerintah dengan memberikan bantuan alat mesin pertanian guna membantu petani mempercepat pengelolahan lahan pertanian. Pandemi Covid-19 yang berdampak kepada semua aspek, sektor pertanian dinilai masih mengalami peningkatan produksi. Karenanya, dengan bantuan alsintan ini, diharapkan bisa meningkatkan produksi pertanian dan menuju modernisasi pertanian di Provinsi Lampung.

Sebagai informasi, Hanan Rozak baru sekitar 3 bulan duduk di Komisi IV yang membidangi masalah pertanian dan kehutanan, kelautan dan perikanan. Sebelumnya, Hanan Rozak duduk di Komisi II DPR RI. Meski baru 3 bulan duduk di Komisi IV, yang mempunyai basis bidang pertanian ini, tahu apa yang dibutuhkan masyarakat petani.

Karena itu, hasil usulan dari para kelompok tani yang ada di Dapil Lampung II, oleh Hanan Rozak diperjuangkan ke kementerian terkait mitra kerja Komisi IV yaitu; Kementerian Pertanian, Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup dan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Melalui jalur aspirasi tersebut, lanjut mantan Bupati Tulangbawang ini, puluhan unit Alsintan dan bantuan sarana pendukung pertanian lainnya disetujui oleh pemerintah pusat.

Anggota Komisi IV DPR RI Hanan A Rozak menyerahkan Alsintan kepada Gapoktan di Kabupaten Tulangbawang Barat. (foto : har)

Sejumlah alsintan dan bantuan sarana pendukung pertanian yang sudah disalurkan ke petani melalui Hanan A Rozak antara lain; Trakcktor R4 (10) unit, Hand Tracktor (64 ),
Cultivator (20), Rice Transplanter (2),
Jalan Usaha Tani (3) lokasi, Rehab Irigasi Tersier (12), Unit Pengolahan Pupuk Organik ( 21), Hand Sprayer (90), Pompa Air (46),
Thresher (36) unit, Combine Harvester (5) Unit
Corn Seller (17) unit dan masih banyak bantuan bibit ternak serta kawasan sayuran dan buah-buahan.

Berapa nilai dari jumlah bantuan yang disalurkan kepada kelompok tani di sejumlah daerah di Lampung, Hanan A Rozak juga Ketua KTNA Provinsi Lampung ini, enggan untuk merinci. Yang pasti, kata dia, semua bantuan itu bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat petani. Dengan harapan pengelolaan lahan pertanian semakin cepat, lebih murah sehingga hasil pertanian lebih baik dan meningkat.

Bila melihat data jenis tracktor roda 4 seperti merk yang dibagikan ke petani tersebut, harga per unitnya sekitar Rp400 juta. Belum lagi handtracktor 64 uni dan bantuan alsintan lainnya bisa ditaksir Rp12 miliar. “Karena saya paham masalah pertanian dan apa yang diinginkan petani. Maka sebagai Wakil Rakyat di DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, saya berusaha untuk membantu usulan para petani dan Gapoktan yang ada di Dapil Lampung II. Alhamdulillah sudah terealisasi. Semua itu untuk membantu kesulitan petani dalam pengolahan lahan pertanian,” ujar Hanan.

Selain mendapat bantuan Alsintan, para penerima bantuan nanti diberi pelatihan dan pendampingan untuk mengelola alsintan. Dengan harapan, bantuan Alsintan yang diberikan benar-benar bisa dimanfaatkan dengan baik bahkan Gapoktan bisa menambah alsinta sendiri dari hasil alat pertanian yang diberikan. (W9-jam)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.