Kapolda Lampung; Begal terbunuh oleh korban begal tidak akan saya proses

Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugiatno

Bandarlampung, warta9 – Masyarakat Lampung tidak perlu ragu melawan pelaku begal dan tidak akan dijadikan tersangka seperti di NTB. Pasalnya Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugiatno menegaskan, Jika ada warga Lampung yang melawan dan melumpuhkan pelaku pembegalan maka akan langsung diberi penghargaan.

Bahkan menurut Kapolda, jika ada begal terbunuh oleh korban karena membela diri dan mempertahankan hartanya, kasus tersebut tidak akan di proses.

“Di wilayah Lampung, masyarakat jangan takut melawan begal, kalau ada begal yang terbunuh oleh korban begal karena membela diri dan mempertahankan barangnya, kasusnya tidak diproses dan korban yang dapat melumpuhkan pelaku begal akan diberi penghargaan,” ungkap Kapolda, kata Kapolda, Sabtu (16/4/2022).

Diberitakan sebelumnya, korban begal yang dijadikan tersangka menimbulkan kontra di masyarakat. Warga yang berusaha mempertahankan harta dan nyawanya melakukan perlawanan sehingga pelaku begal tewas dutangannya. Ironisnya pelaku begal lainnya yang masih hidup malah dijadikan saksi.

jajaran Satreskrim Polres Lombok Tengah menetapkan korban begal berinisial S (34) menjadi tersangka dalam dugaan kasus dua begal yang tewas bersimbah darah di jalan raya Desa Ganti, Kecamatan Praya Timur, Minggu dini hari (10/4).

“Penyelidikan kasus ini ditingkatkan menjadi sidik, setelah melakukan pemeriksaan saksi,” kata Wakil Kepala Polres Lombok Tengah, Komisaris Polisi Ketut Tamiana, pada konferensi pers di halaman Polres Lombok Tengah, Selasa.

Selain menetapkan korban menjadi tersangka dalam dugaan kasus pembunuhan dan penganiayaan, dua begal berinisial WH dan HO, warga Desa Beleka yang berhasil melarikan diri, juga ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus tindak pidana curat.

Namun belum lama ini, Murtede alias Amaq Sinta (34), korban begal yang ditetapkan sebagai tersangaka dan sempat ditahan itu, akhirnya ditangguhkan penahanannya. (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.